Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Kapolri pada HUT Ke-72 Brimob di Ambon

Kompas.com - 14/11/2017, 19:02 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-72 Brimob Polri yang dipusatkan di Lapangan Upacara Letkol Pol (Purn) Chr Tahapary, Polda Maluku, Ambon, berlangsung meriah dan sarat dengan kebersamaan, Selasa (14/11/2017).

Ada sejumlah atraksi bela diri yang melibatkan personel Brimob dan TNI. Acara itu juga diwarnai dengan aksi terjun payung 22 penerjun gabungan dari Brimob dan TNI.

Ribuan warga Kota Ambon dan para pelajar ikut menyaksikan jalannya upacara tersebut.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian bertindak sebagai inspektur upacara dan mengungkapkan rasa bangga atas berbagai prestasi yang dicapai oleh Brimob selama ini. 

Menurut dia, ke depan berbagai Brimob akan terus menghadapi tantangan. Maka dari itu, dia berpesan agar pasukan elite Polri ini tetap terus berlatih untuk mengasah kemampuannya. 

Menurut Kapolri, berbagai tantangan, seperti gangguan keamanan, kelompok kriminal bersenjata, teroris, narkoba, dan tindakan kriminal bersenjata lainnya, di wilayah Indonesia membutuhkan penanganan yang baik.

“Karena itu, Brimob harus meningkatkan kemampuan taktis untuk melawan berbagai tindakan kriminal tersebut. Saya minta kepada seluruh jajaran Brimob tingkatkan latihan dan terus berlatih sehingga memiliki kemampuan teknis dan taktis operasional yang betul–betul capable sesuai dengan tantangan yang ada saat ini,” ujar Tito Karnavian.

Dia juga meminta kepada semua anggota Brimob agar selalu setia pada Pancasila, NKRI, dan patuh kepada pimpinan negara yang sah. Mereka juga diminta harus bersinergi dengan satuan lainnya di tubuh Polri.

Baca juga: Terjadi Kontak Senjata antara Brimob dan Kelompok Bersenjata di Papua

Lebih lanjut, Kapolri mengingatkan kepada anggota Brimob untuk dapat membangun hubungan sebaik-baiknya dengan TNI. Sebab, kekompakan dan kebersamaan TNI-Polri adalah kekuatan membangun bangsa. 

“Saya tidak ingin mendengar ada anggota Brimob yang bermasalah, ribut dengan teman–teman anggota TNI lainnya. Kalau anggota Brimob salah, pasti akan saya tindak tegas,” kata dia.

Kapolri juga berpesan agar Brimob membangun koordinasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemerintah daerah sehingga dapat mewujudkan sinergi dalam menjalankan tugas.

Dalam upacara ini, Kapolri juga memberikan penghargaan tanda jasa dari Presiden Joko Widodo kepada anggota Brimob yang dinilai berprestasi dan berjasa selama menjalankan tugas dan pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

Selain itu, Kapolri bersama Dankor Brimob Polri Irjen Murad Ismail juga ikut memberikan gelar warga kehormatan kepada 17 tokoh yang dinilai berjasa bagi Brimob, termasuk Rektor Unpatti Ambon Prof Dr MJ Sapteno. 

Upacara HUT ke-72 Brimob itu dihadiri oleh Gubernur Maluku Said Assagaff, perwakilan pejabat dari Mabes TNI dan kementerian, anggota Komisi I DPR RI, unsur Muspida Maluku, serta kepala daerah di Maluku.

Adapun peserta yang ikut dalam upacara tidak hanya dari Brimob, tetapi juga dari unsur Polri dan TNI lainnya, seperti Kopassus, Kostrad, Marinir, Paskhas, dan Yonif 733 Raiders.

Kompas TV TNI dan Polri mengerahkan pasukan untuk menyelamatkan seribu lebih warga Distrik Tembagapura di Kabupaten Mimika yang disandera kelompok bersenjata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com