Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlokasi di Lahan Bandara Nunukan, 10 Rumah Akan Dibongkar

Kompas.com - 03/11/2017, 19:49 WIB
Sukoco

Penulis


NUNUKAN, KOMPAS.com – Pihak pengelola Bandara Nunukan, Kalimantan Utara, membangun pagar di sekeliling bandara dan membongkar 10 rumah warga yang berada di dalam kawasan itu.

Sebanyak 10 rumah warga tersebut dibangun tanpa legalitas di atas lahan bandara selama 20 tahun terakhir. Bahkan dua di antaranya disinyalir memiliki sertifikat tanah.

Kepala Bandara Nunukan Nurul Anwar mengatakan, pihaknya telah melakukan pembicaraan puluhan kali dengan warga terkait pembongkaran rumah warga yang masuk kawasan bandara.

”Kami mau luruskan pagar. Semua warga setuju untuk membongkar sendiri bangunan mereka, termasuk yang punya sertifikat. Pembongkaran tanpa ganti rugi setelah puluhan kali kami melakukan pembicaraan,” ujar Nurul Anwar, Jumat (3/11/2017) di Nunukan.

Baca juga : Menteri Luhut Ingin Landasan Bandara di Larantuka Diperpanjang 500 Meter

Nurul Anwar menambahkan, pihaknya mempersilakan warga yang masih mengklaim bahwa lahan tersebut merupakan milik mereka untuk menempuh jalur hukum. Pihak pengelola bandara mengaku memiliki kelengkapan dokumen legalitas kepemilikan lahan dari pemilik lahan pertama.

“Dengan peta yang kami punya, kami nyatakan bahwa itu lahan bandara. Ketika Anda menyatakan itu milik Anda, silakan buktikan secara hukum. Kalau memang secara hukum Anda terbukti, saya bongkar pagarnya,” imbuh dia.

Pengelola Bandara Nunukan melakukan pemagaran sepanjang 3,5 kilometer agar kawasan landasan pacu bandara aman dari kegiatan warga di sekitarnya. Bahkan, sebelumnya sejumlah warga menanam sayur tak jauh dari landasan pacu pesawat karena pagar bandara rusak dan tidak ada upaya perbaikan.

Kompas TV Mereka memiliki cara tersendiri dalam memperingati hari ulang tahun ke-72 Indonesia serta mengungkapkan rasa nasionalisme.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com