POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Lebih dari 1.000 anak–anak sekolah dasar di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, berkumpul bersama dan menulis surat untuk Presiden Indonesia, Joko Widodo.
Mereka mendapatkan kesempatan menyampaikan unek-unek, permintaan, harapan, doa, kepada Jokowi dalam selembar kertas. Sambil duduk di antara rimbun pepohonan mereka terlihat serius menulis surat. Hasilnya, 1.000 anak ini menyurati presiden dengan polosnya.
Ada yang meminta sepeda, kambing, beasiswa, bertemu Jokowi, orangtua mereka dinaikkan haji hingga perbaikan sekolah yang lapuk karena di makan usia. Ada pula anak yang mendoakan Jokowi dalam suratnya.
“Saya menulis surat kepada Jokowi agar minuman keras dan narkoba di daerah saya diberantas,” tutur Ilham, salah satu peserta seusai mengumpulkan surat mereka ke panitia, Kamis (2/11/2017).
(Baca juga : Lima Guru Besar Tulis Surat untuk Jokowi, Ini Isinya)
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi pengalaman bernilai dan menjadi tradisi bagi anak-anak dalam menulis tangan, baik di sekolah ataupun rumah.
Gerakan Ayo Menulis digagas oleh sebuah produsen alat tulis bekerjasama dengan penggiat literasi di wilayah ini.
"Anak-anak menumpahkan unek-unek mereka kepada Presiden Jokowi sebagai tumpuan harapan mereka,” ujar salah satu panitia, Nury Syibli.
(Baca juga : Dirazia Petugas, Tukang Becak Ini Tulis Surat untuk Jokowi)
Usai menuliskan keinginan mereka pada jokowi, ribuan anak ini mengumpulkan surat-surat mereka dalam wadah berbentuk perahu sebagai simbol gerakan literasi di Polewali Mandar. Surat ini selanjutnya akan dibawa panitia kepada presiden jokowi.
Di akhir acara, semangat ribuan anak generasi penerus bangsa ini diapresiasi panitia dengan membagi-bagikan perlengakapan alat tulis-menulis dan tas yang telah disiapkan sponsor kegiatan.