BANDA ACEH, KOMPAS.com - Seekor gajah sumatera ditemukan mati di kebun masyarakat di Gampong Lhok Glumpang, Kecamatan Setia Baksi, Kabupaten Aceh Jaya.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Sapto Aji Prabowo mengatakan, bangkai gajah tersebut ditemukan sudah dalam keadaan rusak.
"Kondisi bangkai gajah saat ditemukan sangat memprihatinkan. Tidak ditemukan sisa kotoran gajah yang bisa dianalisa. Di sekitar temuan bangkai, tidak ditemukan sisa racun, pupuk, dan lainnya," ujar Sapto, Jumat (3/11/2017).
Sapto menjelaskan, bangkai gajah ditemukan warga dan dilaporkan kepada BKSDA, Kamis (2/11/2017) pagi. Siangnya, tim BKSDA, personel Polsek dan Koramil serta CRU Sampoinet, berangkat menuju lokasi temuan gajah mati.
(Baca juga : Bayi Gajah Mati Terperosok di Lubang Bekas Tunggul Kayu)
Hasil pemeriksa lapangan, sambung dia, gajah berjenis kelamin betina diperkirakan berusia 10 tahun. Kematiannya sendiri diperkirakan tiga hingga empat minggu sebelum bangkai gajah ditemukan.
Di bangkai gajah, sambung Sapto, ditemukan satu caling sepanjang 29 centimeter dengan diameter pangkal caling 3,5 centimeter dan ujungnya dua centimeter.
Lokasi temuan bangkai gajah datar dan berumput. Kemungkinan besar, sambung dia, kematian gajah karena sebab tidak wajar.
"Tim BKSDA melakukan visum guna memastikan penyebab kematian gajah. Kami juga membuat laporan kepolisian ke Polsek Setia Bakti, Aceh Jaya, untuk pengusutan lebih lanjut," tutupnya.