Wakapolres Makassar: 3 Mobil Dirusak dan Belum Tentu Itu Taksi Online

MAKASSAR, KOMPAS.com - Wakil Kepala Polrestabes Makassar, AKBP Hotman Sirait menemui ratusan sopir angkot dan becak motor (Bentor) yang berdemonstrasi sambil merazia transportasi online di depan kantor Gubernur Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar.

"Kalian semua demo ini, tapi anarkis. Sudah tiga mobil yang dirusak. Itu pun belum tentu mereka pengemudi online, bisa saja mereka masyarakat biasa," ujar Hotman di depan ratusan pendemo, Rabu (1/11/2017).

"Kami polisi di sini sebagai penengah. Kita biarkan aspirasi kalian bisa disampaikan. Saya minta tidak ada lagi tindakan anarkis. Jika tidak, kami akan mengambil tindakan tegas," tambahnya. 

Hotman mengaku menemui pendemo untuk menyampaikan bahwa Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo tengah berada di luar melakukan kunjungan kerja. Karenanya, beberapa perwakilan pendemo tidak bisa bertemu dengan gubernur.

(Baca juga : Sopir Angkot Ngamuk, Pengemudi Ojek Daring dan Penumpang Dikeroyok)

"Kalau kalian anarkis, aspirasi kalian tidak tersampaikan dengan baik. Baiknya jika ada beberapa perwakilan yang menyampaikan aspirasi dan berkomunikasi dengan pemerintah. Sehingga bisa dicarikan solusi dari permasalahan yang dialami sopir angkot dan pengendara bentor," tuturnya.

Ia mengungkapkan, ada pertemuan antara pemerintah dengan perwakilan angkutan konvesional. Pertemuan itu menghasilan sejumlah kesepakatan. Salah satunya tidak ada aksi demonstrasi sambil menunggu solusi dari permasalahan yang dihadapi para sopir angkot.