Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susi Air Alami Masalah di Landasan, Wings Air Tak Bisa Mendarat di Kerinci

Kompas.com - 12/10/2017, 18:27 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penumpang pesawat Wings Air rute Jambi-Kerinci, Kamis (12/10/2017), mengalami kejadian tak menyenangkan.

Pesawat terpaksa kembali ke bandara asal setelah terbang mendekati bandara di Kerinci.

Andreas Tony Pakpahan, salah satu penumpang bercerita, pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan IW 1130 terbang dari Bandara Sultan Thaha, Jambi, sesuai jadwal pukul 8.55 WIB.

Begitu mendekati Bandara Depati Parbo Kerinci, penumpang mendapat informasi dari pilot bahwa pesawat tidak bisa mendarat karena masih ada pesawat di landasan.

Ia tidak mengetahui pasti mengapa masih ada pesawat di landasan.

Saat itu, kata Tony, pesawat diminta berputar-putar dahulu. Setelah berputar di atas Danau Kerinci sekitar 10 menit, pesawat tetap tidak bisa mendarat.

"Pilot ngomong lagi, karena di bawah belum beres, lalu keterbatasan bahan bakar, demi keselamat penumpang kita kembali ke Jambi. Jadi pesawat kembali ke Jambi," ucap Tony kepada Kompas.com, Kamis.

Di  Bandara Sultan Thaha, pesawat diisi bahan bakar. Pilot dan kru pesawat juga diganti. Setelah itu, pesawat kembali terbang ke Kerinci.

"Terbang kedua ini baru bisa mendarat," kata Tony.

Akibatnya, Tony mengaku terlambat menghadiri acara pemerintahan di Kerinci.

Susi Air gangguan teknis

Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Agoes Soebagio ketika dikonfirmasi mengatakan, ketika pesawat Wings Air hendak mendarat (landing) di Bandara Depati Parbo, pada saat hampir bersamaan Susi Air akan lepas landas (take off).

Rupanya, ada masalah teknis di pesawat perintis tersebut.

Masalah teknis Susi Air tersebut lantas disampaikan oleh petugas Air Traffic Control (ATC) kepada pilot Wings Air.

"Sehingga, karena ini (Susi Air) belum bisa take off, ATC meminta Wings Air holding (berputar di udara) satu putaran, untuk alasan keselamatan penerbangan, karena belum clearance," kata Agoes kepada Kompas.com.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com