Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LSI Denny JA Ungkap Tiga Cawagub Potensial pada Pilkada Jabar

Kompas.com - 07/10/2017, 18:19 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Lingkaran Survei Indonesia (LSI Denny JA) merilis hasil survei terbaru terkait Pilkada Jawa Barat 2018, terutama elektabilitas calon wakil gubernur.

Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah mengatakan, ada tiga nama yang potensial untuk dimajukan sebagai calon wakil gubernur.

"Ada tiga figur potensial bisa mendongkrak elektabilitas calon gubernur, yakni Aa Gym (pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhid Abdullah Gymnastiar), Desy Ratnasari (artis dan politisi PAN), dan Uu Ruzhanul Ulum (Bupati Tasikmalaya)," kata Toto, usai konferensi pers di Kota Bandung, Sabtu (7/10/2017).

Dari 19 nama yang dibidik untuk dimajukan sebagai cawagub dalam Pilkada Jawa Barat oleh LSI, Aa Gym mendapatkan suara sebesar 14,9 persen, Desy Ratnasari 12 persen, sedangkan Uu Ruzhanul Ulum 10,1 persen.

(Baca juga: PDI-P Belum Bicara dengan Partai Golkar soal Cagub Cawagub Jabar)

Adapun nama lainnya adalah politisi PDI-P Rieke Dyah Pitaloka (9,8 persen) dan Puti Guntur Soekarnoputri (5,5 persen); politisi PAN dan Wali Kota Bogor Bima Arya (3,9 persen); Taufik Hidayat (3,6 persen), dan Aceng Fikri (3 persen).

"Merujuk data sudah jelas yang sangat potensial menyumbang elektabilitas siapa pun baik untuk (cagub) Ridwan Kamil, Deddy Mizwar, Dede Yusuf atau Dedi Mulyadi, wakil potensial adalah Aa Gym. Masalahnya mau apa enggak," kata Toto.

"Kalau enggak bersedia yang kedua Desy Ratnasari punya potensi jadi wakil," ujarnya. 

Namun, Toto melanjutkan, serupa dengan Aa Gym, Desy Ratnasari masih belum memiliki kejelasan maju atau tidak pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Pasalnya, Partai Amanat Nasional (PAN) hanya memiliki empat kursi di DPRD Jawa Barat. Jumlah kursi ini sangat sulit untuk mengajukan bakal calon wakil gubernur pada koalisi mana pun.

Menurut Toto, nama Uu Ruzhanul Ulum disebut paling potensial di tengah ketidakjelasan nasib Aa Gym dan Desy Ratnasari. Pasalnya, Bupati Tasikmalaya itu hingga saat ini paling konsisten bergerilya mengumpulkan simpul-simpul dukungan di seluruh penjuru Jawa Barat.

"Kalau Desy Ratnasari dengan beberapa pertimbangan tidak mau juga atau tidak ada yang mengusung, Pak Uu yang punya potensi," ucap Toto.

(Baca juga: Dua Bakal Cawagub yang Dianggap Layak Dampingi Dedi Mulyadi)

Toto menjelaskan, empat nama bakal calon gubernur Jawa Barat, yakni Ridwan Kamil, Deddy Mizwar, Dede Yusuf dan Dedi Mulyadi, memiliki latar belakang nasionalis.

Keempatnya dinilai sangat perlu menggandeng tokoh dengan latar belakang pemuka atau tokoh agama, atau yang menjaring massa berbasis agama.

"Analisis kami kenapa Aa Gym dan Pak Uu menjadi dominan, punya potensi dipilih sebagai wakil, rupanya lebih kepada pertimbangan perlunya basis ideologi Islam yang kuat," kata Toto.

"Karena karakteristik masyarakat Jawa Barat yang sangat religius sehingga perlu ada kombinasi. Sangat perlu wakil yang representasi basis muslim," tuturnya.

Kompas TV Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyambut baik dukungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terhadap dirinya di Pilgub Jabar 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com