Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/10/2017, 10:24 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Marion, salah seorang turis berusia paruh baya asal Belanda patah kaki setelah terperosok trotoar bolong di Jalan Ir H Djuanda (Dago), Kota Bandung. Insiden itu terjadi pada Selasa (3/10/2017) malam.

Kejadian itu terungkap dari kicauan salah seorang warganet bernama Sazkia Rosseina Gaziscania, Rabu (4/10/2017) malam. Pengalamannya itu ia tulis dalam akun media sosial Facebook.

Sazkia menceritakan, saat itu ia bersama adiknya melintas di Jalan Dago dengan mengendarai sepeda motor. Laju kendaraannya terhenti saat ia bersama sang adik mendengar suara rintihan orang kesakitan.

"Kebetulan saya baru pulang naik motor berdua si adik, dan mendengar ada suara rintihan minta tolong di trotoar seberang pom bensin Dago, tepatnya di nomor 399. Tadinya mau cuek karena kami dalam kondisi kehujanan dan membawa cucian. Tapi hati berkata lain, adik saya ngerem, saya pun berujar “lihat dulu yuk, siapa tau butuh pertolongan," ucap Sazkia dalam akun facebook-nya.

(Baca juga: Warga Masih Parkir di Trotoar dan Mengamuk Saat Kendaraanya Diderek)

Setelah turun dari kendarannya, rintihan itu berasal dari suara Merion yang terperosok trotoar bolong. Saat itu, Merion ditemani sang suami, Herman yang tengah panik. Ia dan adiknya berupaya menolong Herman, mengangkat tubuh istrinya.

"Dan ternyata Marion, usia 51 tahun, terjeblos di trotoar yg bolong. Katanya kakinya patah, sehingga ia tidak bisa berdiri. Ada suaminya, Herman yg terlihat panik. Saya sendiri tidak berani melihat lukanya. Ada seorang anak SMA yg membantu penerangan dengan senter dari HPnya," tukis Sazkia.

Ia lantas berinisiatif mencari pertolongan dengan menelepon petugas medis. Namun tak kunjung datang. Ia lalu meminta bantuan ke kantor PMI yang jaraknya cukup dekat dari tempat kejadian.

"Saya menawarkan ambulans. Herman setuju. Saya telpon ke 112 (ini adalah satu-satunya nomor emergency di Indonesia yg saya tahu) dan mereka menyarankan saya menelpon ke 119 utk pertolongan ambulans," katanya.

Operator 119 saat itu berjanji mengirimkan dokter dan ambulans. Namun 15 menit berlalu, tidak ada tanda ambulans datang. Adiknya pun pulang dan mengambil mobil, namun kondisi kaki patah dan postur tubuh besar tidak memungkinkan untuk diangkat.  

"Terpikir kantor PMI di sebelah Pom Bensin dan akhirnya adik saya meluncur ke sana. Alhamdulillah, paramedis dan ambulans segera datang dan memberikan pertolongan pertama. I HEART YOU, PMI!!," tulis Sazkia.

(Baca juga: Demi Trotoar Baru, 3.000 Pohon di Sudirman-Thamrin Akan Dipindahkan)

Sazkia sempat diminta Herman untuk menghubungi pihak Hotel Jayakarta, tempat ia menginap. Tak berselang lama, petugas hotel dan pihak travel yang membawa Herman pun datang.

"Tadi sambil menunggu ambulans, Herman meminjam telpon dan meminta saya untuk mencari nomor hotel Jayakarta. Ternyata mereka bersama Panorama Tour, dan Chris, tour leadernya segera datang bersama orang hotel Jayakarta," katanya.

Ia bersama petugas PMI mengantar Marion dan Herman ke RS Santo Borromeus. Setelah dirontgen, Marion mengalami patah di bagian kaki dan rusuk kanan.

"Saya menghubungi 119 dan mengatakan kalau bantuan PMI sudah datang duluan dan saya ikut menemani Herman dan Marion hingga sampai ke UGD RS Borromeus. Setelah dirontgen, terlihatlah patah tulang kaki kiri 2 ruas dan 3 rusuk kanannya. Marion akan menjalani operasi besok, dan sudah mendapatkan penanganan di RS Borromeus," ujar Sazkia.

Sazkia sempat mentautkan ceritanya tersebut kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Cerita Sazkia langsung viral di media sosial.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

Regional
Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com