Sembilan Rumah di Kampung Kubur Medan Terbakar

MEDAN, KOMPAS.com - Sembilan rumah permanen yang berada di Jalan Taruma, Kelurahan Petisah Tengah atau kawasan yang terkenal dengan sebutan Kampung Kubur Medan, Sumatera Utara, terbakar. Satu warga, Dahlan Halawa menderita luka bakar akibat kebakaran tersebut.

Manajer Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Kota Medan, Muhammad Yunus mengatakan, saat ini korban sudah mendapat perawatan medis.

Ia menyebutkan, rumah yang terbakar sampai 90 persen adalah milik Wijaya dan Ramses, kemudian milik Chairuddin, Latjemi, Dachi, Rini, Goncha, Umar Khatab dan rumah Ucok.

"Kebakaran terjadi siang tadi. Setelah kita dapat informasinya, Dinas Pemadam Kebakaran BPBD langsung ke lokasi untuk memadamkan api dan menyelamatkan warga. Saat ini masih pendinginan, penyebabnya belum diketahui, masih diselidiki polisi," kata Yunus.

Sorenya, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meninjau lokasi kebakaran untuk memberikan dukungan kepada warga yang tertimpa musibah. Berdasarkan data terbaru Pusdalapos-PB Medan, api membakar enam rumah warga yang dihuni 10 kepala keluarga atau 25 jiwa. Dari jumlah itu, empat rumah kondisinya paling parah.

"Kemudian empat rumah yang dihuni delapan kepala keluar atau 13 jiwa, rusak akibat terdampak kebakaran. Kerusakannya tidak parah, sekitar 20 sampai 30 persen. Satu orang terluka, namanya Dahlan Halawa," kata Eldin, Selasa (3/10/2017).

Baca juga: Puluhan Kios di Pasar Inhutani Nunukan Ludes Terbakar

Menurutnya, lokasi kebakaran adalah permukiman padat. Api sempat membesar dan menyambar rumah lain meski petugas Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan cepat turun tangan. Sumber api diduga akibat korsleting.

"Begitu terima kabar Kampung Kubur terbakar, saya langsung perintahkan Dinas P2K turun dengan kekuatan penuh. Saya khawatir kebakaran meluas sebab kawasan ini sangat padat penduduknya,” ucap dia.

Dia mengimbau warga agar lebih berhati-hati guna mengantisipasi terjadinya kebakaran. Mengingat cuaca siang hari saat ini cukup terik, rentan terbakar. Eldin mengingatkan peralatan elektronik dimatikan sebelum meninggalkan rumah.

“Paling penting, periksa instalasi listrik rumah kita. Pastikan aman supaya terhindar dari korsleting listrik,” pesannya.

Selanjutnya, Pemkot Medan melalui organisasi perangkat daerah (OPD) memberikan bantuan.

Baca juga:  Bandar Narkoba Dikejar Polisi, Mobilnya Ngebut dan Seret Motor hingga Terbakar

Sementara Kepala BPBD Kota Medan Arjuna Sembiring menyatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan dan akan memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban kebakaran.

“Selain bahan bangunan, BPBD juga memberikan bantuan perlengkapan sekolah untuk anak-anak warga yang kena musibah supaya ini tidak terganggu sekolahnya,” kata Arjuna.