GARUT, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengakui menerima banyak sinyal atau kode ketertarikan dari partai politik terhadap dirinya untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
"Kalau sinyal-mensinyal, kode-mengkode dari partai mah banyak, semua (partai) juga begitu," katanya.
Hal ini disampaikannya menanggapi sinyal dukungan dari DPP Partai Golkar kepada dirinya lewat Sekjen DPP Golkar Idrus Marham yang membuka kemungkinan mendukung RK karena popularitasnya tinggi.
Pria yang ditemui disela kegiatan acara menyambut tahun baru Islam di Majelis Tarbiyah Kampung Bojong Desa Wanamekar Kecamatan Wanaraja mengakui, sampai saat ini baru dua partai yang secara resmi mendukung dirinya maju dalam Pilkada Jabar, yaitu NasDem dan PKB.
"Sebelum ada hitam putih atau janur kuning ada di depan rumah pengantin, belum ada kepastian," katanya.
(Baca juga: Dedi Mulyadi: Enggak Ada Kalimat Golkar Mendukung Ridwan Kamil...)
RK mengakui saat ini komunikasi paling intensif yang terjalin adalah dengan PPP meski belum sampai membuahkan rekomendasi dukungan. Karenanya, dirinya pun akan lebih mengintensifkan komunikasi dengan PPP.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan DPP Partai Golkar belum mengeluarkan rekomendasi apapun terkait Pilkada Jabar, termasuk dukungan kepada Ridwan Kamil.
Namun, Dedi yang juga akan mencalonkan diri dalam Pilkada Jawa Barat mengaku akan mengikuti apa pun rekomendasi DPP Golkar termasuk jika dirinya harus berpasangan dengan Ridwan Kamil.