Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status Waspada, Wisatawan Dilarang Dekati Kawah Sileri Dieng

Kompas.com - 15/09/2017, 09:06 WIB
Kompas TV Peringatan dini dan kampung siaga bencana akan ada di tiga kabupaten sekitar Dieng.

Sementara bagi masyarakat yang berada di dalam radius 1 kilometer dari bibir Kawah Sileri, yakni warga yang bermukim di Dusun Sekalam dan Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Banjarnegara agar diungsikan sementara ke tempat yang aman.

Selain itu, masyarakat tidak melakukan aktivitas di Kawah Timbang, karena adanya ancaman bahaya gas CO2 dan H2S yang berbahaya bagi kehidupan.

PVMBG mengimbau masyarakat agar waspada jika melakukan penggalian tanah di sekitar Kawah Timbang dengan kedalaman lebih dari 1 meter karena dari tempat tersebut masih berpotensi terancam bahaya gas CO2 dan H2S.

Masyarakat diminta tetap tenang tidak terpancing isu-isu terkait dengan aktivitas Gunung Api Dieng dan agar selalu mengikuti arahan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah.

"PVMBG merekomendasikan Pemprov Jateng dan BPBD Kabupaten Banjarnegara, Wonosobo, serta Batang agar selalu berkoordinasi dengan PVMBG atau melalui Pos Pengamatan Gunung Api Dieng tentang aktivitas Gunung Api Dieng," katanya.

Surip mengatakan objek wisata lainnya di Dataran Tinggi Dieng tetap aman dikunjungi wisatawan karena peningkatan aktivitas hanya di Kawah Sileri.

Selain itu, Kawah Timbang bukan merupakan daerah tujuan wisata dan lokasinya jauh dari Kawasan Wisata Dataran Tinggi (KWDT) Dieng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Antara


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com