Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Himpun Dana Publik untuk PSI, Grace Natalie Dapat Rp 39 Juta

Kompas.com - 14/09/2017, 21:28 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Grace Natalie, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), menghimpun dana dari publik untuk pendanaan partainya. Dalam acara fundraising yang digelar partainya baru-baru ini di Jakarta, dia mengaku mendapatkan Rp 39 juta.

"Syukur, ada yang nyumbang Rp 200.000, Rp 5 juta, kami tetap terima. Lumayan sudah dapat Rp 39 juta," ujar Grace saat membuka pendaftaran calon legislatif PSI di Surabaya, Kamis (14/9/2017).

Aksi penghimpunan dana memang terus dilakukan partainya sebagai sumber dana. "Prinsipnya kami mencari dana bersama-sama dan dikelola secara transparan dan akuntabel," tuturnya.

Dia meyakini, salah satu akar korupsi yang dilakukan politisi karena tidak sehatnya pengelolaan dana partai.

(Baca juga: Grace Natalie Yakin PSI Mampu Ikuti Jejak Partai En Marche di Perancis)

 

Karena itu, partainya mencegah korupsi sejak dini dengan menghimpun dana dari masyarakat. Dengan demikian, pertanggung jawabannya juga kepada masyarakat.

Dia berharap pengurus PSI di daerah juga melakukan penghimpunan dana dengan cara-cara halal. "Kalau perlu ngamen. Sekaligus sosialisasi PSI kepada masyarakat," tuturnya.

Dalam mencari calon legislatif, partainya tidak mengenakan mahar politik sama sekali. Bahkan untuk biaya kampanye, partainya akan membiayai jika caleg yang sudah lolos seleksi tidak memiliki dana yang cukup.

Untuk penjaringan nama caleg, PSI bekerjasama dengan kalangan akademisi dan LSM yang memiliki integritas. Mereka menyaring nama caleg yang potensial dan berintegritas sebagai wakil rakyat. 

Kompas TV Partai Solidaritas Indonesia meminta Setya Novanto mundur demi azas kepatutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com