Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Bentrok Susulan, Polisi Bangun Pos di Perbatasan Dua Desa

Kompas.com - 11/09/2017, 14:26 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON,KOMPAS.com - Pascabentrokan yang melibatkan warga Kampung Ohoililir dan Ngilngof,  Polres Maluku Tenggara membangun pos pengamanan di kawasan wisata Pasir Panjang, tepatnya di perbatasan kedua desa bertetangga tersebut.

Pembangunan pos pengamanan untuk mencegah terjadinya bentrok susulan kedua warga desa.

Kapolres Maluku Tenggara, AKBP Agus Riyanto mengatakan, saat ini lokasi bentrok sudah kembali kondusif.

“Situasi terakhir di tapal batas kedua desa tersebut aman terkendali. Saat ini juga kita tempatkan Pos Jaga,” kata Agus kepada Kompas.com, Senin (11/9/2017).

Baca juga: Bentrok Warga di Lokasi Wisata Pasir Panjang, 3 Orang Luka

Dia meyebutkan, untuk menjaga situasi keamanan di wilayah itu pihaknya juga menerjunkan satu regu Dalmas ditambah dengan sejumlah anggota Satreskrim. Selain itu sejumlah polisi berpakaian preman juga dikerahkan untuk memantau situasi di wilayah itu.

“Ada satu regu dari Dalmas, juga ada anggota Reskrim dan kita juga sebar intel,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, bentrokan dua kelompok warga terjadi pada Minggu (10/9/2017) malam. Peristiwa itu menyebabkan tiga warga terluka dan dilarikan ke rumah sakit.

Bentrok tersebut dipicu persoalan sengketa lahan di lokasi wisata Pasir Panjang. Sejumlah orag tidak dikenal membakar sebuah kafe dan sejumlah tempat istirahat yang ada di lokasi itu hingga terjadi bentrokan.

Kompas TV Warga Adat Kecamatan Sesena Padang, Kabupaten Mamasa turun ke jalan untuk menuntut seorang penulis buku agar meminta maaf.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com