Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muslim Singapura Sumbang Seribuan Ekor Kambing untuk Warga Grobogan

Kompas.com - 01/09/2017, 18:42 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho

Penulis

GROBOGAN, KOMPAS.com - Komunitas Muslim di Singapura berkurban seribuan ekor kambing untuk warga di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Hari Raya Idul Adha, Jumat (1/9/2017).

Sebanyak 1.332 ekor kambing tersebut diserahterimakan di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Grobogan.

Untuk menyembelih semua hewan kurban ini, Pondok Pesantren Miftahul Huda melibatkan 250 orang.

Sebagian tim merupakan santri pesantren, sedangkan sebagian lainnya warga Desa Ngroto. Pembagian daging kambing lokal itu dijadwalkan rampung dalam dua hari.

(Baca juga: Dukung "Go Green", Warga Menoreh Bungkus Daging Kurban Pakai Daun Jati)

Menurut perwakilan Muslim Singapura, Syeh Alwi, langkah pihaknya ini sebagai bentuk silaturahim dengan sesama Muslim di dunia.

Ada 3.000 ekor kambing dari Muslim Singapura yang disumbangkan ke Indonesia. Ribuan ekor kambing tersebut diserahterimakan di dua ponpes, yakni Ponpes Miftahul Huda Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dan Ponpes Suralaya, Jawa Barat. 

Selain di Indonesia, perwakilan Muslim Singapura berkurban ribuan ekor kambing di Myanmar, Bangladesh, dan India.

"Kami melihat warga Grobogan banyak yang hidup di bawah garis kemiskinan. Untuk itulah kami menyasar Grobogan untuk berkurban. Selamat Hari Raya Idul Adha," kata Syeh Alwi di Ponpes Miftahul Huda.

(Baca juga: Jumlah Hewan Kurban di Masjid Istiqlal 2017 Turun Dibanding 2016 )

Sementara itu, panitia kurban Ponpes Miftahul Huda, Yudho Sulistiyo, mengapresiasi Muslim Singapura yang menyumbangkan hewan kurban.

Setidaknya, sudah empat kali ini Muslim Singapura berkurban untuk warga Kabupaten Grobogan.

"Kami dipercaya untuk menyalurkan amalan Muslim Singapura kepada yang berhak. Kami bagi-bagikan kepada warga Kabupaten Grobogan hingga dua hari. Semoga bermanfaat," kata Yudho.

Ia menyampaikan, berkurban saat hari raya Idul Adha sangat dianjurkan kepada umat Muslim yang mampu secara finansial.

Berkurban, kata dia, dapat menumbuhkan rasa empati terhadap sesama dan melatih diri untuk menjadi dermawan serta menghindarkan diri dari sifat tamak.

"Berkurban adalah cara kita meningkatkan ketaqwaan pada Allah SWT. Bukan hanya fakir miskin saja yang dapat menikmati daging kurban, orang yang sudah mampu juga tetap dapat menikmati daging kurban untuk mengharapkan berkahnya," kata dia.

Kompas TV Menjelang perayaan Idul Adha atau hari raya kurban ini, ternyata membawa berkah tersendiri bagi jasa salon kecantikan hewan kurban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com