BANDUNG, KOMPAS.com - Bakal calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendapat dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pilkada Jabar 2018. Sebelumnya, Ridwan Kamil telah lebih dahulu diusung Partai Nasdem.
Menurut Ridwan, kolaborasi program partai berideologi nasionalis dan religius sangat cocok untuk diimplementasikan di kawasan Jawa Barat yang didominasi wilayah pedesaan. Hal itu pula yang dia sampaikan saat melakukan penjajakan dengan para petinggi PKB.
"Saya bilang Jabar kalau mau maju koalisi itu harus komunikasi demokratis dan religius. Nah nasionalisnya terwakili Nasdem, Islamnya PKB," ucap Emil, sapaan akrabnya di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Rabu (30/8/2017).
Oleh karena itu dalam proses komunikasinya dengan PKB, Emil menyetujui pesan petinggi PKB yang memintanya untuk lebih memperhatikan kawasan pedesaan.
Baca juga: Syarat PKB untuk Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2018
"Saya kira tanpa diminta pun, pilar pembangunan desa pasti didahulukan, karena hasil survei empat isu Jabar itu, ekonomi, lapangan kerja, daya beli, dan harga pangan," ucapnya.
Emil mengaku punya keserasian visi dan misi yang di bawa PKB untuk program Jawa Barat. Dia pun berterima kasih kepada para petinggi PKB yang telah memberikan komitmen untuk mendukungnya di Pilkada Jabar.
"Maka tentulah pada yang mendukung saya ucapkan terima kasih berarti ada kecocokan. PKB juga tidak banyak memberikan syarat," ujar dia.