Terseret Ombak Saat Main Drone di Pulau Gili, Seorang Wisatawan Tewas

PROBOLINGGO, KOMPAS.com –  Andi Nanda Hidayatullah (22), tewas karena terseret ombak saat sedang bermain drone di Pulau Gili, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (20/8/2017).  Warga Sidoarjo itu bersama rekan-rekannya sedang berwisata snorkeling di pulau itu.

Dalam insiden itu, seorang teman korban, Andriyanto (21), dalam kondisi kritis setelah mencoba menolong Andi.

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait insiden itu.

“Kita dalami apakah ada unsur kelalaian atau karena faktor alam. Keterangan yang paling ditunggu ya dari korban Andriyanto ini, namun kita masih tunggu sampai kondisi korban membaik,” kata Kapolres AKBP Arman Asmara kepada wartawan, Senin (21/8/2017).

Menurut warga yang tak mau disebutkan namanya, sebelum tewas, Andi bermain drone di pinggir pulau. Tiba-tiba, ombak datang dengan cepat dan menyeret Andi. Andriyanto, rekan korban yang hendak menolong justru ikut tenggelam.

Keduanya kemudian diangkat oleh para pemandu wisata yang berada di sekitar lokasi kejadian.

“Kronologi saya tidak tahu persis. Yang pasti korban tenggelam usai snorkeling. Itu juga sudah di luar pengawasan pemandu wisata, karena di luar aktivitas wisata yang dipandu teman-teman,” ujar Akbar, salah satu pemandu wisata snorkeling yang ikut mengevakuasi korban.

Sejumlah pemandu wisata dan lima teman korban menjalani pemeriksaan di Kantor Satuan Polisi Air Polres Probolinggo, di Kompleks Pelabuhan Tanjung Tembaga.

Baca juga: Kapal Wisatawan Asing Tenggelam di Pulau Komodo, Ini Penyebabnya