Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Yudha Pratomo M
Dosen

Penulis adalah dosen di jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Sriwijaya.

Palembang dan Tantangan Bonus Demografi

Kompas.com - 18/08/2017, 11:39 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorLatief

Maka dari itu, menciptakan sebuah sistem pemberdayaan yang kuat untuk anak-anak muda di Palembang harus menjadi salah satu prioritas utama dalam pembangunan kota ini. Karakter pemuda yang aktif, kreatif, inovatif, dan melek teknologi harus dikombinasikan dalam satu wadah yang bisa membuahkan hasil.

Ketiga, kita perlu mendorong berbagai usaha anak-anak muda yang masih konvensional untuk memanfaatkan teknologi sebagai strategi melebarkan usahanya melalui digital marketing. Karena kita tahu, saat ini dunia digital sudah banyak digunakan para pelaku usaha untuk mendorong usahanya agar lebih maju dan berkembang.

Sekali lagi, bonus demografi atau ledakan penduduk sejatinya bukan menjadi penghalang bagi bangsa Indonesia untuk maju. Jika ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, maka bukan tidak mungkin suatu saat nanti Indonesia akan menjadi bangsa yang besar dan disegani oleh bangsa-bangsa lainnya.

Kini, semuanya tergantung pada proses kita mempersiapkan generasi penerus bangsa yang unggul untuk menjawab tantangan kemerdekaan. Minimal, kita memulainya dengan mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul, termasuk dari Palembang.

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-72!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com