KEDIRI, KOMPAS.com - Tri Satriono (41), warga Kediri, Jawa Timur, mencoba bunuh diri setelah menganiaya istrinya, Yanti Puspo Rini (38) hingga tewas, Kamis (10/8/2017) dini hari.
Upaya bunuh diri pelaku gagal karena aksinya dipergoki warga.
Peristiwa yang terjadi di Dusun Geneng, Desa Maron, Kecamatan Banyakan, itu terungkap setelah warga menemukan Yanti dalam keadaan bersimbah darah di halaman rumahnya.
Baca juga: Gadis Belia Berusaha Bunuh Diri karena Trauma Diperkosa Kekasihnya
Sebelumnya, warga sempat berhamburan keluar rumah karena mendengar jeritan dan permintaan tolong dari Yanti.
Warga kemudian membawa Yanti ke RS.Muhammadiyah untuk segera mendapatkan pertolongan.
Namun karena mengalami luka parah di dada hingga tembus punggungnya, nyawa Yanti tidak tertolong.
Sedangkan Tri Satriono belakangan ditemukan warga berada di bawah kursi di dalam rumahnya. Dia terluka parah di tangannya sendiri setelah berusaha bunuh diri.
Warga lantas melarikan Tri ke RS Muhammadiyah untuk penanganan medis.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Kediri Kota Ajun Komisaris Kamsudi mengatakan, saat ini jenazah Yanti sudah dipindahkan ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi. Begitu juga dengan Tri juga dibantar ke rumah sakit milik Polri untuk pengobatan dan penyelidikan lebih lanjut.
“Untuk korban dan tersangka sudah jelas suami istri,” ujar Kamsudi, Kamis.
Baca juga: Pelaku Percobaan Bunuh Diri di Jalan Layang Pasupati Meninggal
Kamsudi menambahkan, penyelidikan juga sedang dilakukan untuk mengungkap latar belakang peristiwa yang menggegerkan warga itu.