Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Pastika: Sertifikat Tanah Jangan Dipakai untuk Judi Ayam

Kompas.com - 04/08/2017, 13:15 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo menyerahkan 5.903 sertifikat kepada warga Bali di lapangan Puputan, Niti Mandala, Renon, Denpasar, Jumat (4/8/2017).

Gubernur Bali I Made Mangku Pastika mengatakan, pembagian sertifikat secara gratis ini akan memberikan kepastian akan hak kepemilikan lahan dan menjadi penggerak ekonomi keluarga untuk modal awal.

Pastika mengingatkan warga penerima sertifikat untuk tidak menggadaikan sertifikat untuk foya-foya, apalagi untuk modal judi di arena adu ayam (tajen).

"Gunakan sebaik-baiknya untuk peningkatan ekonomi, jangan digadaikan untuk berfoya-foya atau judi tajen. Bisa-bisa sertifikat hilang, tanah hilang, keluarga terlantar," ujar Pastika.

(Baca juga: Jokowi Bagikan 5.903 Sertifikat Tanah kepada Warga Bali)

Pastika juga berharap agar proses legalilisasi melalu sertifikasi juga diterapkan untuk aset-aset milik pemerintah sehingga tidak terjadi lagi sengketa aset.

Persoalan aset, lanjut dia, sering menjadi kendala dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih.

"Saya harap dapat dilanjutkan sertifikat tanah milik negara, untuk kelola pemerintahan bersih salah satunya kesulitan administrasi daerah dalam hal pengelolaan aset," kata Pastika.

 

 

Kompas TV Jokowi Bagikan KIP dan Sertifikat Tanah di Banyumas

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com