Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Rumah Sakit Apung Dr Lie Dihantam Badai, Tim Medis Selamat

Kompas.com - 20/07/2017, 15:31 WIB
Yamin Abdul Hasan

Penulis

TERNATE, KOMPAS.com - Sebanyak 17 anggota tim medis kapal Rumah Sakit Apung (RSA) Dr Lie Dharmawan dievakuasi oleh Kapal Basarnas ke Ternate, Maluku Utara, Kamis (20/7/2017).

Proses evakuasi terbilang dramatis di tengah badai dan gelombang tinggi di tengah laut perairan Ternate setinggi 3 meter.

“Saat kapal tiba di lokasi, sudah ditemukan 17 tim medis berada di atas kapal tanker asal Tingkok MV. Great Song yang kebetulan melintas yang akan menuju Australia,” kata Dir Polair Polda Maluku Utara, Kombes Pol Arief Budi Winofa.

Sementara itu, 5 kru kapal masih bertahan di kapal berusaha mengeluarkan air laut dari kapal.

“Kami juga berikan bantuan berupa alcon untuk memompa air keluar, juga minta bantuan alcon dari kapal feri yang sementara melintas,” kata Dirpolair.

(Baca juga: Kapal Rumah Sakit Apung Dr Lie Dihantam Badai di Perairan Ternate)

Kapal Dr. Lie Dharmawan saat ini masih mengalami mati mesin dan dikawal kapal milik Polair Polda Malut dan TNI AL. Kapal tersebut rencananya akan kembali ke Ternate setelah melakukan pengobatan gratis di salah satu pulau di Kota Ternate.

Namun sekitar 5 jam perjalanan, tiba-tiba dihantam badai dan gelombang tinggi hingga menyebabkan air masuk ke bagian mesin dan mengakibatkan mesin mati.

“Jadi karena badai sehingga air masuk ke bagian mesin dan menyebabkan mesin mati,” kata Arif Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com