YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan, Rabu (19/7/2017) pagi, melakukan panen padi dan ikan di Kwarasan, Nogotirto, Gamping, Sleman.
Selain secara simbolis memanen padi dan ikan, kunjungan Anies Baswedan ini juga untuk "ngangsu kawruh" (belajar).
Sejak sekitar pukul 07.00 WIB, Anies tiba di komplek Pasar Ikan Jalan Kabupaten, Nogotirto, Sleman. Ditemani oleh Bupati Sleman Sri Purnomo, Anies Baswedan berjalan menuju area persawahan yang tidak jauh dari pasar ikan.
Baca juga: Anies Juga Belajar Tata Kelola Pemerintahan ke Sri Sultan HB X
Setelah mengenakan sepatu bot, Anies Baswedan bersama Sri Purnomo secara simbolis memanen padi. Setelah itu dilanjutkan dengan memanen ikan nila yang dibudidayakan di area persawahan atau sering disebut mina padi.
Padi yang dipanen oleh Anies Baswedan ini merupakan salah satu hasil binaan dari Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PP Muhammadiyah DIY dan Sleman.
"Saya hadir ke sini dengan beberapa teman dari Jakarta. Kami ingin ngangsu kawruh (belajar) di sini, melihat dari dekat," ujar Anies dalam dialog kerakyatan seusai melakukan panen padi dan ikan secara simbolis, Rabu (19/07/2017).
Anies menyampaikan, yang menarik dari Sleman adalah bahwa banyak terobosan dilakukan masyarakat. Pemerintah hadir untuk memfasilitasinya sehingga bisa terus berkembang. Partisipasi seperti ini yang nantinya akan dilakukan di Jakarta.
"Di Sleman sudah terjadi dalam konteks tadi budidaya ikan, juga aspek pertanian terutama padi. Dalam konteks itulah kami hadir di sini untuk melihat dari dekat," urainya.
Jakarta, menurut Anies, merupakan salah satu daerah di Pulau Jawa yang menyerap kebutuhan komoditas yang luar biasa. Mayoritas suplai datang dari wilayah di pulau Jawa, paling besar Jawa Barat. Selain itu, pasokan juga diambil dari daerah Lampung.
Salah satu masalah terbesar di Jakarta yang hadapi sampai saat ini, menurut Anies, adalah biaya hidup yang tinggi. Salah satu sebabnya karena kebutuhan tinggi namun pasokannya terbatas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.