Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer Nusantara: Ibu Calon Pengantin Protes gara-gara Jokowi hingga Istri dan Anak Tersangka Pembunuhan Juragan Kuda

Kompas.com - 17/07/2017, 10:01 WIB
Caroline Damanik

Penulis

KOMPAS.com - Cerita orangtua calon pengantin protes di Facebook karena dekorasi gedung dibongkar sementara gara-gara Presiden RI Jokowi datang ramai diperbincangkan sepanjang akhir pekan.

Sang ibu menulis status yang menyatakan ketidakpuasannya terhadap Pemerintah Kota Balikpapan hingga kemudian minta maaf karena menilai ternyata ada kesalahpahaman.

(Baca juga: Berawal dari Buku Laskar Pelangi, Cleaning Service Mampu Lulus S2)

Sementara itu, dari Kotawaringin Barat, seorang polisi memukuli siswa SD setelah anaknya mengadu dia dipukul oleh temannya itu. Pemukulan dilakukan di depan guru dan menimbulkan shock bagi para guru. Kapolres Kotawaringin Barat secara khusus juga meminta maaf kepada publik.

Dari Polewali Mandar, Sulawesi Barat, polisi kembali mengungkap satu tersangka baru kasus pembunuhan juragan kuda, yaitu anak kandung korban yang tengah hamil. Dengan demikian, sudah ada 6 tersangka dalam kasus ini, termasuk istri dan dua anak kandung korban.

(Baca juga: Di Tanah Ombak, Anak-anak Pesisir Pantai Padang Belajar Hidroponik)

Berikut ini 5 berita terpopuler dari seantero Nusantara sepanjang hari kemarin yang tak boleh Anda lewatkan:


Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, pemerintah kota sudah melakukan musyawarah dengan pihak keluarga yang menggelar hajatan itu dan mereka setuju ketika tiba-tiba datang untuk menggunakan Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) saat Presiden RI Joko Widodo datang.dok. Facebook/Rizal Effendi Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, pemerintah kota sudah melakukan musyawarah dengan pihak keluarga yang menggelar hajatan itu dan mereka setuju ketika tiba-tiba datang untuk menggunakan Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) saat Presiden RI Joko Widodo datang.

1. Ibu Calon Pengantin Protes di Facebook gara-gara Jokowi Datang, Ini Respons Wali Kota

Pemilik akun Syirina di Facebook menuliskan status yang berisi protesnya terhadap Pemerintah Kota Balikpapan karena tiba-tiba membongkar persiapan pesta pernikahan anaknya di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC gara-gara Presiden RI Joko Widodo akan datang dan menggunakan gedung tersebut.

Statusnya ramai diperbincangkan hingga akhirnya pemilik akun tersebut menuliskan status permintaan maaf.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengaku, pemerintah kota sebenarnya sudah mengedepankan musyawarah dengan pihak keluarga yang menggelar hajatan itu. Pihak keluarga, lanjut Rizal, juga sudah menyetujuinya.

“Saya kenal (pihak yang menggelar hajatan) dan kami ini sudah seperti saudara. Saya sudah menghubungi juga. Sebenarnya tidak ada yang dirugikan,” kata Rizal saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (15/7/2017).

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Viral Protes Keluarga Calon Pengantin di Facebook gara-gara Jokowi Datang


2. Minta Maaf, Ibu Calon Pengantin yang Protes di Facebook gara-gara Jokowi Datang

Setelah status Facebook yang memuat kekecewaannya terhadap Pemerintah Kota Balikpapan terkait kedatangan Presiden RI Joko Widodo viral di media sosial, pemilik akun Syirina menuliskan status permintaan maaf.

“Alhamdulillah ... dgn segala kekurangan n kehilafan kami...d karenakan "miscomunication" antara kami n bpk" penyelenggara Di Dom tadi mlm....saya hanya seorang ibu yg hanya punya impian menghadirkan suasana indah rungan yg akan di jadikan tempat mereka menerima kerabat dgn doa restux... kami meminta maaf atas postingan kami ..... ....terutama buat bpk Rizal Efendy. N ibu Arita ... yg pasti mengurut dada sambil berucap astaqfirullah liat postingan kami....kami cinta damai...n kami beriman......buat bpk wali kota... ini salah satu ulah wargax... tahan mental pasti bapakx kiki.......” tulis pemilik akun Syirina, Kamis (13/7/2017), hari yang sama saat dia menuliskan status yang berisi protes.

Sementara itu, menurut penelusuran, status protes yang ditulis Syirina tidak lagi ditemukan. Namun demikian, gambar tampilan atau screenshot statusnya sudah beredar.


Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Siapa yang Berani Cium Hidung dengan Jokowi?

Parniah (kanan) guru SDN 1 Kumai Hilir tak kuasa menahan tangis saat menjelaskan pemukulan siswanya oleh oknum polisi dari Polres Kotawaringin BaratKOMPAS.com/Budi Baskoro Parniah (kanan) guru SDN 1 Kumai Hilir tak kuasa menahan tangis saat menjelaskan pemukulan siswanya oleh oknum polisi dari Polres Kotawaringin Barat

3. Anak Mengadu Dipukul, Polisi Pukuli Siswa SD di Depan Guru

Halaman:


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com