Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembuang Limbah Beracun ke Kali Lamong Diupah Rp 3 Juta

Kompas.com - 14/07/2017, 16:07 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak dua orang pembuang limbah cair beracun di Sungai Kali Lamong Surabaya ditangkap polisi, Jumat (14/7/2017). Keduanya diberi imbalan Rp 3 juta untuk membuang 1 kontainer limbah cair beracun di Sungai Kali Lamong.

Kedua orang tersebut masing-masing HS (49) warga Kebomas Gresik dan SE (38) warga Krembangan Surabaya.

"Imbalan untuk mencarikan tempat dan membuang limbah cair sebesar Rp 3 juta dibagi dua antara HS dan SE," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga.

Kedua orang tersebut sebut Shinto, sudah ditetapkan tersangka berikut pemilik barang yakni MF (41) warga Bungah Gresik, sebagai pemberi perintah pembuangan limbah kepada HS dan SE.

Baca juga: Warga Pingsan Akibat Bau Limbah Cair Menyengat yang Dibuang ke Sungai

Dari empat kontainer barang impor berukuran 20 feet berisi limbah cair beracun dari Korea Selatan, satu di antaranya sudah dibuang ke Sungai Kali Lamong Surabaya pada Kamis malam. 3 kontainer sisanya masih berada di depo kontainer di Jalan Kalianak.

Keempat kontainer berikut truk pengangkut dan sebuah mobil pribadi disita polisi sebagai barang bukti. Dampak dari pembuangan limbah cair beracun itu, puluhan warga yang tinggal di sekitar Sungai Kali Lamong alami keracunan dan dilarikan di rumah sakit.

Mereka mengalami gangguan pernafasan, mual, muntah, demam dan menggigil, serta sakit pada ulu hati.

Kompas TV Ternyata Botol Plastik Bisa Diubah Jadi Papan Selancar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com