SRAGEN, KOMPAS.com - Tim SAR berhasil menemukan jenazah korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo.
Korban bernama Muhammad Ali Zais (12), warga Desa Pilang, Masaran, Sragen, hilang saat berenang bersama teman-temannya di sungai pada Sabtu (8/7/2017).
Korban yang hendak menyeberang tersebut diduga terseret arus dan tenggelam.
Humas Basarnas Pos Kota Surakarta, Yohan Tri Anggoro, mengatakan, butuh sekitar 24 jam bagi tim untuk menemukan jasad korban.
"Korban ditemukan kurang lebih 200 meter dari lokasi tenggelam pada pukul 11.45 WIB. Ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia dan setelah berhasil dievakuasi langsung diserahkan ke kepolisian. Setelah itu langsung diserah terimakan ke pihak keluarga," kata Yohan, Minggu (9/7/2017).
Pencarian dilakukan tim SAR gabungan dari Basarnas, BPBD Sragen, Taruna Siaga Bencana, SAR Himalawu, SAR MTA, dan Palang Merah Indonesia.
Tiga perahu karet dikerahkan untuk melakukan pencarian yang dilakukan mulai Sabtu. Menjelang sore, pencarian dihentikan dan dilanjutkan pada hari Minggu pagi.
Keterangan pihak kepolisian Sragen, korban bersama teman-temannya mandi di sungai. Korban hendak menyeberang ke pinggir sungai, namun diduga terseret arus.
"Setelah evakuasi, tim medis memeriksa tidak ada tanda tanda kekerasan, dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Jenasah sudah diserahkan dan segera dimakamkan," kata AKP Mujiono, Kapolsek Masaran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.