BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Hingga Senin (3/7/2017) petang, aktivitas getaran di Kawah Sileri, Desa Kepakisan, kecamatan Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah terpantau nihil.
Seismograf yang berada di pos pantau Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Dieng, sudah tak menunjukkan sinyal gerakan yang berarti.
Kepala Pos Pantau Gunung Api PVMBG Dieng, Surip mengatakan, meski sudah tak ada gerakan, pihaknya belum menarik rekomendasi radius 100 meter di sekitar lokasi kawah Sileri.
"Belum kami tarik, masih 100 meter, dan tim kami masih terus melakukan pantauan manual terkait gas dan suhu kawah secara periodik setiap enam jam sekali," ucapnya.
(Baca juga: Gempa Tektonik Lokal Masih Terjadi Pasca-Semburan Lumpur Kawah Sileri)
Surip mengungkapkan, hambatan yang saat ini dihadapi oleh tim-nya yakni rusaknya sejumlah peralatan untuk pemantauan kondisi kawah Sileri secara real time. "Multi gas reader dan alat pemantau suhu di Sileri sudah rusak, tadi baru saja diangkat dari dalam kawah," tuturnya.