BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Dua hari hilang terseret ombak, seorang remaja bernama Niko ditemukan warga sudah tewas.
Humas Basarnas Lampung Dedi Kurniawan mengatakan korban ditemukan oleh warga pukul 06.30 di tepi Pantai Ketang Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.
"Warga yang menemukan langsung menghubungi kami," kata Dedi Kurniawan pada Sabtu (1/7/2017).
Insiden itu bermula saat Niko dan Erik bersama para saksi dan rekan lainnya sebanyak 12 orang berenang di laut Pantai Ketang pada Kamis (29/6/2017) siang.
Saat mereka berenang 25 meter dari bibir pantai, 30 menit kemudian sebanyak 5 orang di antaranya terseret ombak yang mengarah ke tengah laut.
(Baca: Mandi di Pantai, Ayah dan Putri Kembarnya Tewas Tenggelam)
Erik dan kawan lainnya berhasil menyelamatkan diri dengan naik ke atas bebatuan yang ada di laut. Sedangkan Niko hanyut ke arah barat laut.
"Tim SAR melakukan penyusuran sampai malam hari tidak juga diketemukan," kata Dedi.
Erik sendiri dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan intensif.
"Kami kesulitan menemukan korban karena terkendala gelombang tinggi," tuturnya.
Akhirnya, jasad Niko ditemukan warga terdampar di tepian pantai dan langsung dikembalikan ke rumah keluarga korban.