Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Prambanan, Obama Akan Ditantang Memanah dengan Gaya Mataram

Kompas.com - 28/06/2017, 19:44 WIB
Kontributor Yogyakarta, Teuku Muhammad Guci Syaifudin

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Di Candi Prambanan, mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama menurut rencana tak hanya akan menikmati keindahan kompleks candi.

Obama juga bakal ditantang melakoni olahraga tradisional Mataram yang disebut jemparingan.

Manajemen Taman Wisata Candi Prambanan menyiapkan wahana jemparingan di sisi sebelah barat candi induk.

Lokasi olahraga memanah itu berada atas rumput hijau dan di bawah pepohonan yang rindang.

Jemparingan merupakan seni memanah gaya Mataram yang sering digelar di wilayah Yogyakarta.

Baca: Berencana Datang ke Candi Prambanan, Ini Permintaan Obama

Cara memanah gaya Mataram ini tak seperti memanah pada umumnya karena pemanah harus duduk dengan gaya "Mataraman".

Duduk gaya Mataraman yaitu duduk bersila dan menghadap ke arah barat.

Sasaran tembak olahraga tradisional ini pun bukan berbentuk lingkaran yang terdiri dari beberapa warna.

Sasaran tembak berupa bandulan (gantungan) berbentuk serabut bambu yang diikat menjadi satu sejauh 30 meter dari posisi pemanah.

"Kalau berkenan, nanti akan kami tawarkan beliau (Obama) untuk memainkan olahraga Jemparingan," kata General Manajer Taman Wisata Candi Prambanan, Pujo Suwarno, kepada wartawan di Candi Prambanan, Rabu (28/6/2017).

Pujo mengatakan, wahana ini memang disiapkan untuk wisatawan yang berkunjung ke Candi Prambanan.

Baca: Mungkinkah Obama Jadi Bintang Iklan Sidomuncul?

Menurutnya, setiap pengunjung yang anak panahnya berhasil mengenai sasaran tembak bakal mendapatkan hadiah.

"Kalau beliau (Obama) bisa mengenai sasaran hadiahnya sepeda," ucap Pujo.

Olahraga tradisional ini memang cukup sulit. Selain sasaran tembaknya hanya berupa serabut, posisi memanah harus duduk bersila. Konon olahraga tradisional itu berguna untuk melatih kesabaran dan konsentrasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com