Tabligh Akbar Sambut Lebaran di Kota Padang

Kompas.com - 25/06/2017, 03:08 WIB

Auzi Amazia Domasti

Penulis

Lihat Foto

Pemerintah Sumatera Barat menggelar Tabligh Akbar dalam menyambut Idul Fitri 1438 Hijriyah di Mesjid Raya Sumatera Barat, Sabtu (22/6/2017)(AUZY AMAZIA DOMASTY/ KOMPAS.com )

Malam takbiran di Sumatera Barat dirayakan dengan menggelar Tabligh Akbar di Mesjid Raya Sumatera Barat pada Sabtu (22/6/2017)

Sumber Antaranews.com

PADANG, KOMPAS.com- Warga Kota Padang menyambut Lebaran menghadiri "Tabligh Akbar" di Mesjid Raya Sumatera Barat Sabtu malam (22/6/2017). Acara ini terbuka untuk umum dan pengunjung dapat melihat pertunjukan teater budaya khas Sumatera Barat yang bertema "Kemenangan."

Antaranews.com pada Sabtu (22/6/2017) melansir sejumlah mahasiswa asing yang sedang mempelajari budaya Minangkabau, ikut meramaikan acara Semarak Syawal 1438 Hijriah itu.

Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Oni Yulfian mengatakan mahasiswa asing penerima beasiswa budaya dari Kementerian Luar Negeri, diantaranya dari Myanmar, Jepang, Polandia, Kirgistan.

Mahasiswa asing yang masih kental dialek bahasa ibunya tersebut menarik perhatian pengunjung yang memenuhi parkiran masjid. Apalagi, mereka menggunakan pakaian bernuansa adat dan alat musik tradisi Minang.

Selain itu, acara juga dimeriahkan group seni tradisi Sikambang Manih, ISI Padang Panjang, Nasyid Nusantara, Imam Takbir dan Qori Qoriah. Tabligh Akbar digelar untuk menarik wisatawan maupun pemudik untuk hadir di salah satu destinasi wisata religi Sumatera Barat.

Suasana jalan pada malam takbiran di di Kota Padang terlihat tidak begitu ramai. Berdasarkan pantauan KOMPAS.com di sekitar Masjid Raya Sumatera Barat, hanya satu mobil truk yang membawa rombongan pawai takbiran.

AUZY AMAZIA DOMASTY/ KOMPAS.com Malam takbiran di Sumatera Barat dirayakan dengan menggelar Tabligh Akbar di Mesjid Raya Sumatera Barat pada Sabtu (22/6/2017)

Seorang pengunjung Masjid Raya, Ahdan jalanan kota mengatakan warga lebih memilih datang ke acara Tabligh Akbar. "Lebih banyak yang takbiran di mesjid sekarang," kata siswa kelas 6 SD ini.

Memang, suara takbiran lebih sering terdengar di tiap mesjid. Tidak banyak yang berarakan, seperti saat menjelang bulan Ramadhan.

Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan 1 Syawal 1438 Hijriah atau Idul Fitri jatuh pada Minggu (25/6/2017).

Penetapan ini sudah berdasarkan Sidang Isbat yang dipimpin Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Kementerian Agama, Jakarta, Sabtu (24/6/2017) petang.

"Mulai besok pagi, kita bersama akan melaksanakan Shalat Idul Fitri. Dengan demikian, kita berhasil menyepakati dan menetapkan mulai malam ini kita telah memasuki 1 Syawal 1438 Hijriah," kata Menteri Lukman saat memberikan keterangan pers, Sabtu sekitar pukul 18.50 WIB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.