Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah di Pengadilan, Anak Penggugat Ibu Rp 1,8 Miliar Lapor Polisi

Kompas.com - 14/06/2017, 19:42 WIB
Ari Maulana Karang

Penulis

GARUT, KOMPAS.com - Handoyo Adianto, suami dari anak yang gugat ibunya, Siti Rokayah Rp 1,8 miliar di Pengadilan Negeri Garut, sempat mendatangi Polres Garut untuk membuat laporan tindakan pidana setelah majelis hakim memutuskan gugatan Handoyo kalah, Rabu (14/07/2017).

"Saya dengar dari anggota Polres Garut, Handoyo tadi ke Polres Garut untuk membuat laporan ke polisi setelah sidang selesai," jelas Asep Ruhendi, salah satu anak Siti Rokayah, yang juga jadi tergugat, Rabu (14/06/2017) sore.

Baca juga: Anak Gugat Ibunya Rp 1,8 Miliar dan Cerita Malin Kundang

Menurut Asep, sebelumnya, Handoyo juga sempat membuat laporan ke Polsek Tarogong Kidul dengan tuduhan penggelapan dengan terlapor Eef Rusdiana, adik Asep yang kerap jadi juru bicara keluarganya dalam masalah ini.

Bahkan, laporan Handoyo ke Polsek Tarogong juga sempat mendapat dukungan dari petinggi Polda Jawa Timur yang langsung menghubungi Polsek Tarogong untuk menkndaklanjuti laporan Handoyo.

Dari penelusuran yang dilakukan Kompas.com ke Polres Garut, sejumlah anggota Satreskrim Polres Garut yang tengah piket membenarkan kedatangan Handoyo ke Mapolres Garut.

"Iya, tadi ada dua orang yang datang mau laporan, terus diarahkan untuk membuat laporan tertulis agar bisa ditindaklanjut," jelas anggota berpakaian preman tersebut.

Menurutnya, kedua orang tersebut akhirnya hanya berkonsultasi dengan anggota yang piket dan diarahkan untuk membuat laporan tertulis.

"Jadi belum sampai ada laporan, baru konsultasi, tadi diarahkan agar buat laporan tertulis dulu," katanya.

Kasatreskrim Polres Garut, AKP Khairullah yang dihubungi lewat pesan WhatsApp membenarkan kedatangan Handoyo ke Polres Garut.

"Iya hanya buat pengaduan," katanya singkat.

Baca juga: Meski Menang, Keluarga Akan Bayar Utang ke Anak yang Gugat Sang Ibu

Eef Rusdiana, juru bicara keluarga Amih membenarkan dirinya sempat dilaporkan Handoyo ke Polsek Tarogong. Namun laporannya tidak ditindaklanjuti karena tidak ada unsur pidananya.

"Ditolak di polsek, lari ke polres," katanya.

Kompas TV Niat Mulia Siti Rokayah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com