MALANG, KOMPAS.com - Foto Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mencium tangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ramai dibicarakan.
Foto itu diambil saat Gus Ipul ikut menyambut kedatangan di Bandara Abdulrachman Saleh, Malang, Minggu (4/6/2017).
Megawati tiba di Malang saat hendak menghadiri buka bersama sekaligus memperingati Hari Lahir Bung Karno di Kota Blitar, 5-6 Juni.
Di dalam foto yang beredar, Gus Ipul yang memakai baju putih menyalami Presiden ke-5 RI yang saat itu juga memakai baju putih lalu menyempatkan diri mencium tangannya.
Saat itu, Gus Ipul mengatakan, hal itu dilakukan sebagai bentuk penghormatan dirinya kepada Megawati. Megawati, menurut dia, sangat berjasa kepadanya karena telah banyak membantunya.
"Itu sebagai bentuk penghormatan saya kepada orang tua. Bu Mega orang tua saya juga. Dia banyak membantu saya," katanya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (7/6/2017).
(Baca juga: Hasrat Gus Ipul Memikat Megawati dan PDI Perjuangan)
Gus Ipul lantas menceritakan jasa Megawati kepada dirinya. Berawal saat dia dititipkan kepada ibunda Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB) oleh orangtuanya saat mondok di Jombang.
Kemudian Gus Ipul melanjutkan studinya ke Jakarta dan dititipkan ke Abdulrahman Wahid (Gus Dur). Saat bersama Gus Dur, Gus Ipul sempat dititipkan kepada Megawati. Berawal dari itulah, Gus Ipul menganggap Megawati sebagai orangtuanya sendiri.
"Saya banyak dibantu oleh Bu Mega terutama saat masih mahasiswa. Kalau saya cium tangan Bu Mega, itu sebagai penghormatan kepada orangtua," ungkapnya.
Tidak hanya itu, Gus Ipul mengatakan, pertemuannya dengan istrinya, Fatma Saifullah Yusuf berawal dari Gus Dur dan Megawati.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.