PADANG, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) segera memanggil dokter Fiera Lovita terkait dugaan tindakan persekusi yang dialaminya di Kota Solok.
"Arahan dari Kapolda Sumbar, kami akan memanggil dokter FL terkait kasus ini. Kami akan buat berita acara pemeriksaannya," kata Kasubbid Penerangan Masyarakat (Penmas) Polda Sumbar, AKBP Nina Martini di Padang, Senin (5/6/2017).
Menurut dia, persoalan dugaan persekusi ini sudah ditangani oleh Polres Solok Kota. Namun masalah ini berkembang kembali ketika menjadi isu nasional.
"Persoalan ini telah diselesaikan oleh Polres Solok Kota dan sudah ada kesepakatan yang diambil oleh kedua pihak," ucapnya.
Baca juga: Belajar dari Kasus Dokter Fiera di Solok, Hentikan Perundungan dan Teror
Pihak Polda Sumbar saat ini telah memeriksa 11 orang saksi. Kesebelas orang tersebut berasal dari pihak RSUD Solok, kerabat Fiera, dan pihak yang terkait dalam kasus itu.
"Tinggal yang belum diperiksa adalah dokter FL, kita akan segera mintai keterangan dia," ujarnya.
Ia mengatakan, Fiera saat ini berada di Jakarta. Ia dibawa oleh suaminya setelah adanya kesepakatan yang dibuat di Mapolres Solok Kota.
"Setelah dilakukan pemeriksaan kita lihat bagaimana proses hukum berjalan nanti," lanjutnya.
Sebelumnya setelah bergulirnya persoalan ini, Kapolres Solok Kota, AKBP Susmelawati Rosya dimutasi. Mutasi tersebut tertuang di dalam Telegram Kapolri ST/1408/VI/2017 tertanggal 2 juni 2017.
Dalam telegram tersebut AKBP Susmelawati menjabat sebagai Kabagwatpers Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sumbar.
Sedangkan pengggantinya adalah AKBP Donny Setiawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit II Subdit IV Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri.
"Serahterima jabatan itu telah dilakukan pada Senin (5/6/2017) pagi, mutasi itu murni sebagai bentuk penyegaran dalam institusi Polri," katanya.
Baca juga: Kapolres Solok Kota Dicopot dari Jabatannya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.