Akibat musibah itu, orangtua korban mengalami kerugian hingga Rp 200 juta.
Kepala Basarnas Kendari, Muslimin saat ditemui di lokasi banjir Jalan Segar, Kecamatan Kadia, Kendari, mengatakan, musibah tanah longsor juga terjadi di lorong Dolog, Kecamatan Mandonga. Satu jembatan menuju Perumahan Graha Asri putus akibat longsor.
"Tiga rumah warga ambruk akibat tanah longsor, tapi tidak ada korban jiwa," terangnya.
Selain itu, ada sembilan titik lokasi banjir di Kota Kendari yang sangat parah di lorong Mekar Jaya, Kelurahan Kemaraya, Lorong Segar, Lorong Lasolo, Kelurahan Kampung Salo, Tobuha, Lorong Mata Air Mandonga, Andonuhu dan Puwatu.
"Di lorong segar ada 60 orang warga berhasil kita evakuasi, satu ibu hamil yang mau melahirkan dan satu pria sakit. Kita langsung bawa ke Rumah Sakit Abunawas, Kendari," tukasnya.
Baca juga: Hujan Beberapa Hari, Kendari Dilanda Banjir hingga 1 Meter
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi banjir di Lorong Segar, air belum surut dan tim gabungan masih melakukan evakuasi warga dengan menggunakan perahu karet.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.