Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2017, 12:45 WIB

KOTA SOLOK, KOMPAS — Fiera Lovita, dokter di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Solok, Sumatera Barat, berharap teror dan perundungan terhadap dirinya di media sosial dihentikan.

Menurut dia, persoalan dengan salah satu organisasi masyarakat yang memicu perundungan sudah diselesaikan lewat mediasi. Tidak perlu ada lagi intimidasi yang membuat dia dan keluarganya merasa tidak aman dan nyaman.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Solok Komisaris Sumintak saat dihubungi dari Padang, Sabtu (27/5/2017).

Menurut Sumintak, pernyataan itu disampaikan Fiera didampingi Kepala Kepolisian Resor Kota Solok Ajun Komisaris Besar Susmelawaty Rosya dalam konferensi pers Sabtu siang.

Persoalan yang dihadapi Fiera bermula dari statusnya di salah satu media sosial, beberapa waktu lalu. Status itu dinilai melecehkan tokoh suatu organisasi masyarakat (ormas) sehingga menimbulkan ancaman terhadap Fiera. Menurut Sumintak, pada Selasa (23/5/2017), kedua pihak sudah bertemu dan Fiera menandatangani surat pernyataan meminta maaf.

Meski demikian, menurut Sumintak, teror dan perundungan terhadap Fiera terus berlanjut, baik lewat telepon maupun media sosial.

"Di media sosial, foto-foto Fiera diedit menjadi gambar yang tidak pantas dan disebarluaskan," kata Sumintak.

(Baca juga: Tokoh Muda NU: Masyarakat Harus Cerdas Gunakan Media Sosial)

Selain itu, di media sosial ada juga desakan agar Fiera diproses secara hukum seperti kasus dugaan pelecehan lain, bahkan diusir dari Sumatera Barat.

"Kami berkomitmen untuk mendampingi dan memastikan keamanan Fiera," kata Sumintak. Saat ini Fiera tengah mengurus surat pindah tugas ke Jawa.

Direktur Lembaga Bantuan Hukum Padang Era Purnama Sari mengatakan, polisi harus memastikan keselamatan dan keamanan Fiera beserta keluarganya. Pemulihan secara psikososial, baik di lingkungan tempat tinggal maupun lingkungan kerja harus dilakukan.

"Ormas yang melakukan pengancaman juga harus membuat surat terbuka agar menghentikan perundungan terhadap Fiera," katanya.

Menurut Era, masalah yang dihadapi Fiera merupakan bentuk kemunduran demokrasi dan pelanggaran terhadap kebebasan berpendapat. Adanya tindakan ormas yang represif adalah implikasi dari menguatnya wacana intoleransi di Sumbar.

Peneliti kejahatan siber (Cybercrime) yang juga Direktur Lembaga Bantuan Hukum Pers Padang Rony Saputra menilai, tidak ada bagian dari status Fiera yang melecehkan pihak tertentu.

"Jika mengacu pada Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik, perundungan yang dilakukan netizen terhadap Fiera setidaknya masuk tiga kategori, yakni penghinaan, menyebarkan kebencian, dan ancaman. Jika polisi mau serius, para pelaku itu yang harus dikejar," kata Rony.

Telepon Kapolri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Regional
Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Regional
Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Regional
Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Regional
Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Regional
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Regional
Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki 'Pantura 4'

Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki "Pantura 4"

Regional
Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Regional
HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

Regional
Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Regional
1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

Regional
Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Regional
Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Regional
Wakil Bupati Kolaka Timur akan Dilantik Menjadi Bupati Definitif

Wakil Bupati Kolaka Timur akan Dilantik Menjadi Bupati Definitif

Regional
Mengenal Ragam Tradisi Bangka Belitung, dari Kuliner hingga Berpantun

Mengenal Ragam Tradisi Bangka Belitung, dari Kuliner hingga Berpantun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com