Hari Ke-3 Pencarian, 2 Pelajar yang Hilang di Pantai Selatan Belum Ditemukan

KEBUMEN, KOMPAS.com - Upaya pencarian dua pelajar SMP yang hilang terseret gelombang di Pantai Laguna, Desa Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kebumen, Jawa Tengah, hingga Minggu sore (25/5/2017) belum membuahkan hasil.

Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Mulwahyono, menyampaikan, lamanya pencarian kedua korban dikarenakan tim SAR gabungan hanya melakukan penyisiran di garis pantai.

Menurut dia, penyisiran di daerah perairan belum dapat dilakukan karena gelombang yang tinggi.

”Untuk hari ini kami maksimalkan pencarian lewat jalur darat dengan menyisir garis pantai. Hal ini dilakukan mengingat kondisi gelombang yang masih belum memungkinkan untuk menurunkan perahu,” katanya.

(Baca juga: Dua Nelayan yang Tenggelam di Nias Barat Belum Ditemukan)

Mulwahyono mengatakan, upaya pencarian hari ini dimulai pukul 07.00 WIB. Tercatat kurang lebih 60 personel dari Basarnas Pos SAR Cilacap, Polsek Mirit, Koramil Mirit, BPBD Kebumen, Damkar Kebumen, Rapi, Orari, PMI, Kebumen Rescue, dan nelayan sekitar terlibat dalam operasi pencarian.

Hingga Minggu sore, tim gabungan menghentikan sementara upaya pencarian dan akan melanjutkannya pada esok hari.

“Kami harap besok (29/5/2017) gelombang sudah tidak terlalu tinggi sehingga dapat segera menurunkan tim untuk menyisir daerah perairan,” ujarnya.

Seperti diberitkan sebelumnya, Laut Selatan kembali memakan korban. Dua pelajar SMP bernama Bagas Surya Pamungkas (15) dan Rafi (13) hilang terseret gelombang saat berenang di Pantai Laguna, Desa Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (25/5/2017) sore.

Menurut Mulwahyono, kejadian ini bermula saat korban dan dua temannya, Himas (12) dan Rosid (14), bermain di pantai tersebut sekitar pukul 13.30 WIB.

(Baca juga: Bocah 6 Tahun Tenggelam Saat Berenang di Kolam)

Sekitar pukul 15.00 WIB, datang gelombang cukup besar yang mengakibatkan keempat pelajar itu terseret ke tengah laut.

Dua rekan korban berhasil diselamatkan oleh nelayan, Marzuki (36) dan Marsono (44), yang pada saat kejadian berada tidak jauh dari lokasi.

Namun nahas, Bagas dan Rafi tidak dapat dijangkau dan hilang ditelan Laut Selatan.