Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Tiba-tiba Ambruk Saat Pemiliknya Siapkan Menu Buka Puasa

Kompas.com - 27/05/2017, 19:54 WIB
Junaedi

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Keluarga Herman (35) di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, batal mencicipi menu buka puasa yang sudah ia dipersiapkan karena rumah mereka ambruk, Sabtu (27/5/2017).

Menu buka puasa yang sudah dipersiapkan tumpah dan berceceran di lantai rumahnya yang ambruk.

Meski tak ada korban jiwa, namun kejadian itu membuat penghuni rumah sempat tertimpa reruntuhan bangunan dan perabotan rumah yang terjatuh.

Baca juga: Tanah Retak Setelah Gempa di Cirebon, Empat Rumah Ambruk

Rumah warga Jalan Durian, Kelurahan/Kecamatan Polewali, Polewali Mandar, itu ambruk sekitar pukul 15.00 Wita saat istri Herman sedang sibuk mempersiapkan makanan buka puasa.

Diduga rumah yang berusia puluhan tahun ini ambruk lantaran tiangnya rapuh dan tidak mampu lagi menahan beban di atasnya.

Herman menceritakan, saat kejadian, ia bersama istri dan anaknya berada di dalam rumah. Istrinya sedang berada di dapur untuk mempersiapkan menu buka puasa. Lalu tiba-tiba rumahnya ambruk.

Herman dan keluarganya sempat tertimpa reruntuhan bangunan dan perabotan yang terjatuh. Karena panik, ia segera berlari keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

Meski seluruh anggota keluarganya selamat, namun beberapa barang berharga miliknya rusak.

"Saya berharap, mudah-mudahan ada bantuan dari pemerintah atau dermawan," harap Herman yang tampak masih shock.

Untuk mengantisipasi kebakaran akibat hubungan arus pendek dari rumah korban, petugas PLN setempat yang tiba di lokasi beberapa saat setelah kejadian langsung memutus sementara aliran listrik ke rumah.

Baca juga: Angin Kencang dan Longsor Landa NTT, 8 Rumah Ambruk

Di tempat yang sama, Lura Polewali Stephanus yang mengunjungi rumah Herman berjanji akan memberikan bantuan berupa perbaikan rumah kepada keluarga korban.

"Bantuan ini sifatnya swadaya, namun kami juga berharap kepada semua pihak jika ada yang ingin membantu, kami mohon bantuannya," harapnya.

Menurut Stephanus, sebenarnya rumah warganya ini telah diusulkan untuk mendapatkan bantuan bedah rumah. Namun terkendala status kepemilikan lahan yang milik orang lain.

Meski demikian, Stephanus berjanji akan tetap berusaha memberikan bantuan kepada warganya yag tertimpa musibah.

Untuk sementara, Herman bersama istri dan anak-anaknya terpaksa mengungsi ke rumah kerabat terdekat sambil tetap menjalankan puasa.

Kompas TV 1 Rumah Rusak Akibat Tanah Bergerak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com