LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Hingga hari keenam dirawat, Minggu (14/5/2017), Nur Aini (16) masih terbaring lemah di Rumah Sakit TNI Angkatan Darat, Lhokseumawe.
Dokter umum dan perawat rutin mengunjungi gadis asal Desa Alue Kejruen, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, yang tengah berjuang melawan kanker tulang itu.
“Besok dokter spesialis tulang baru masuk dinas ke rumah sakit ini. Kami harap, besok dokter bisa memberikan rekomendasi obat untuk kesembuhan kanker anak saya,” ujar sebut Nur Sidah, ibu dari Nur Aini, ketika dihubungi via telepon, Minggu sore.
Keluarga, lanjut Nur Sidah, masih menaruh harapan besar Nur Aini dapat disembuhkan dan meneruskan langkah menggapai cita-citanya menjadi ustazah.
“Kami harap, pengobatannya jangan dengan cara amputasi. Kalau bisa dioperasi saja,” ujarnya.
Dia belum mengetahui apakah rumah sakit itu melayani operasi kanker tulang atau mereka harus berpindah ke rumah sakit lainnya yang dirujuk.
“Semoga besok dokter memberikan kabar terbaik untuk kesembuhan putri saya,” harapnya.
(Baca juga: Perjuangan Nur Aini Melawan Kanker Tulang ...)
Nur Sidah mengatakan, putrinya sudah memberi bantuan dari berbagai pihak. Namun, belum ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Aceh Utara.
“Sampai sekarang belum ada bantuan dari pemerintah. Baru ada bantuan dari lembaga mahasiswa dan lembaga masyarakat. Saya harap, pemerintah bisa melihat anak saya,” tuturnya.
Nur Sidah berterima kasih kepada para dermawan yang membantu pengobatan anak keempat dari delapan bersaudara itu, misalnya dari mahasiswa dan lembaga dhuafa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.