Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkai di Seram Barat, Ahli Ekologi Sebut Postur Paus, Beberapa Organ Mirip Cumi-cumi

Kompas.com - 11/05/2017, 14:44 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON,KOMPAS.com - Ahli ekologi laut tropis dari Universitas Pattimura Ambon, Masudin Sangdaji mengungkapkan,  bangkai hewan berukuran besar yang ditemukan terdampar di pesisir pantai Dusun Hulung, Desa Iha, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku secara fisik lebih mirip dengan cumi.-cumi.

“Kalau saya lihat dari foto-foto yang beredar, hewan yang ditemukan itu 75 persen secara fisik lebih mirip cumi,” kata Sangadji kepada Kompas.com, Kamis (11/5/2017).

Hanya saja kata dia, ada yang aneh dari hewan itu, sebab terdapat taring seperti gading gajah yang ada pada bagian depan bangkai hewan tersebut.

”Cuman ada yang aneh, dia memiliki taring seperti gajah,” katanya.

Baca juga: Bangkai Paus Sepanjang 22 Meter Ditemukan, Warga Asyik "Selfie" di Atasnya

Lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) ini juga tidak menampik bahwa dari ukurannya, hewan tersebut seperti paus.

“Dari ukuran dan postur tubuhnya seperti paus, tapi kalau beberapa organ di bagian kepalanya itu mirip dengan cumi-cumi,” sebutnya.

Dia sendiri belum dapat memastikan apakah hewan itu adalah paus atau cumi-cumi raksasa.

Namun kata dia, hewan tersebut sangat langka karena memiliki ciri khusus yang merepresentasikan dua jenis hewan sekaligus yakni paus dan juga cumi-cumi.

“Sejauh ini belum pernah ada laporan seperti ini. Saya kira ini sesuatu yang unik karena merepresentasikan paus dan juga cumi-cumi,”ujarnya.

Dia menambahkan, secara ekologi, ikan yang hidup di laut dalam memang memiliki bentuk yang aneh. Namun untuk kasus yang satu ini dia mengaku agak agak sulit untuk disimpulkan karena ada terdapat taring seperti gading gajah di bagian kepalanya.

“Seperti beberapa temuan yang lalu, tapi untuk yang satu ini agak sulit disimpulkan karena ukurannya yang besar dan memiliki taring seperti gading gajah,” katanya.

Dia mengaku untuk memastikan apa jenis hewan itu maka perlu dilakukan penelitian terhadap bangkai hewan tersebut.

”Ini jenis hewan apa tentu harus diteliti lebih lanjut oleh ahli taksonomi laut, yang pasti ini penemuan yang sangat langka,” ucap dia.

Baca juga: Bangkai Paus Sepanjang 22 Meter Ditemukan di Seram Bagian Barat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com