Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Lalu Lintas ke Candi Borobudur Dialihkan Selama Waisak

Kompas.com - 10/05/2017, 06:31 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Perayaan Tri Suci Waisak 2561 BE/2017 dipusatkan di Candi Mendut dan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, 10-11 Mei 2017. Polres Magelang melakukan pengamanan termasuk pengalihan arus lalu lintas menuju dua candi ini.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Magelang, AKP Didi Dewantara menjelaskan, rekayasa lalu lintas berlaku selama perayaan hari besar umat Buddha pada 10-11 Mei 2017.

Pengalihan dimulai dari arah Yogyakarta. Bus pariwisata dilarang melewati pertigaan Palbapang karena akan ditutup total selama prosesi kirab umat Buddha dari candi Mendut ke Candi Borobudur, Rabu siang.

Bus pariwisata akan dialihkan ke pertigaan Blondo atau sekitar 1 kilometer dari pertigaan Palpabang ke utara. Dari Blondo bisa langsung menuju Candi Borobudur.

"Untuk kendaraan pribadi roda empat, masih bisa melintasi pertigaan Palbapang. Namun akan dialihkan di simpang tiga Dusun Cabean, Desa Mendut, Kecamatan Mungkid," papar Didi, Rabu (10/5/2017).

(Baca juga: Sambut Waisak, Umat Buddha Khidmat Semayamkan Air Suci di Candi Mendut)

 

Ia mengimbau kepada para penyedia jasa wisata, maupun wisatawan, yang akan menuju ke Candi Borobudur pada 10 dan 11 Mei 2017 agar langsung lewat simpang tiga Blondo jika dari arah Yogyakarta atau Semarang.

Pengalihan selanjutnya untuk kendaraan dari arah Purworejo. Kendaraan diarahkan melewati simpang tiga Dusun Kujon, Desa Borobudur menuju pintu 8 komplek Taman Wisata Candi Borobudur (TWC).

Menurutnya, seluruh wisatawan diarahkan di satu titik di pintu 8 untuk masuk ke komplek TWC. Pasalnya kirab yang diikuti ratusan umat Buddha akan dilakukan dengan jalan kaki.

Didi juga mengimbau pengguna jalan agar hati-hati mengingat peningkatan volume kendaraan akan bertambah di jalur menuju candi Borobudur selama perayaan Waisak.

"Selama prosesi, simpang tiga Dusun Brojonalan, Desa Wanurejo, dan simpang tiga pertigaan Terminal Borobudur akan ditutup total, demi kelancaran ibadah umat Buddha," tutur Didi.

(Baca juga: Lampion dan Pesan Waisak untuk Pemimpin Bangsa Indonesia...)

 

Terlebih, di titik-titik tertentu seperti di area Candi Mendut, banyak pedagang yang membuka lapak di area trotoar sehingga akan memenuhi jalan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com