Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala SDN di Kota Malang yang Setrum 4 Siswanya Dipecat

Kompas.com - 04/05/2017, 15:25 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Kepala SDN Lowokwaru 3 Kota Malang, Tjipto Yhuwono dipecat dari jabatannya sebagai kepala sekolah. Pemecatan itu buntut dari kasus penyetruman terhadap empat siswa yang dilakukan olehnya.

"Saya sudah memberikan sanksi kepada kepala sekolah bahwa beliau sekarang sudah tidak di sekolahan. Sudah diadministrasikan. Itu untuk mencegah hal-hal yang tidak dinginkan," ujar Wakil Wali Kota Malang, Sutiaji seusai pertemuan tertutup di SDN Lowokwaru 3, Kamis (4/5/2017).

Meski dipecat dari jabatannya sebagai kepala sekolah, posisi Tjipto masih tetap sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sebab, ada mekanisme tertentu yang mengatur pemecatan seorang PNS.

"Mekanisme nanti akan diatur. Dilihat tidak mungkin (dipecat sebagai PNS). Nanti dilihat kesalahan-kesalahannya. Tapi sekarang dibebastugaskan dan diadministrasikan," tuturnya.

(Baca juga: Ini Penjelasan Pihak Sekolah soal Terapi Setrum untuk 4 Siswa SD)

 

Menurut Sutiaji, pemecatan kepala sekolah merupakan keputusan tegas yang diambil Pemerintah Kota Malang.

"Artinya bahwa kami sudah dengan tegas melakukan itu," katanya.

Sutiaji menjelaskan, niat kepala sekolah melakukan penyetruman sudah baik. Yakni untuk membina siswa dan meningkatkan daya konsentrasi siswa. Sayang, cara yang dilakukan oleh kepala sekolah sangat berisiko dan dapat mengganggu kondisi psikologi siswa.

"Apapun alatnya tidak boleh ada kekerasan fisik dan non fisik. Tidak boleh ada kekerasan pada psikis," jelasnya.

(Baca juga: Wali Kota Malang Panggil Kepala Sekolah Soal Terapi Setrum ke Siswa

 

Berita sebelumnya, Minggu (30/4/2017) malam, RA salah satu siswa kelas VI di SDN Lowokwaru 3 Kota Malang mengaku disetrum oleh kepala sekolahnya, Tjipto Yhuwono.

Didampingi orang tauanya, Anita, RA mengatakan penyetruman itu membuat sejumlah organ tubuhnya ngilu dan mimisan.

Penyetruman dilakukan pada Selasa (25/4/2017) dan berlangsung sekitar tiga menit. Ada empat siswa yang disetrum. Selain RA, juga ada MK, MZ dan MA yang mengalami hal yang sama. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com