Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Keenam Korban Tanah Longsor Ponorogo Ditemukan

Kompas.com - 29/04/2017, 13:02 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Jenazah keenam korban tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo ditemukan tersangkut kayu di aliran sungai di lokasi bencana, Sabtu (29/4/2017) pagi.

"Jenazah ditemukan tadi sekitar pukul 08.50 WIB di aliran sungai di sektor D, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo," kata Kapolres Ponorogo AKBP Suryo Sudarmadi, Sabtu ( 29/4/2017) siang.

Suryo mengatakan, mayat yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki dengan kondisi sudah rusak dan tidak dikenali.

"Mayat berjenis kelamin laki-laki dan ditemukan dalam kondisi telanjang dan wajahnya sudah tidak dikenali lagi," kata Suryo.

Suryo mengatakan, penemuan mayat itu bermula saat tim BPBD, relawan dan masyarakat melakukan normalisasi sungai di sektor D.

Tak berapa lama kemudian, secara tidak sengaja menemukan sosok mayat seorang laki-laki tersangkut di atas kayu yang menyerong di bibir aliran sungai.

Melihat kondisi itu, tim langsung melaporkan ke polsek. Tak berapa lama kemudian, anggota ke lokasi untuk membawa mayat tersebut.

"Jenazah saat ini sudah dibawa ke ruang jenazah RSUD dr Hardjono Ponorogo," kata Suryo.

Ia menambahkan, Polres Ponorogo sudah berkoordinasi dengan Tim DVI Bidokes Polda Jatim untuk melakukan identifikasi jenazah korban.

Sebelumnya, tim gabungan berhasil menemukan lima jenazah korban hilang tanah longsor sejak Minggu (2/4/2017) hingga Senin (24/4/2017).

Lima korban yang berhasil dibawa tim SAR gabungan, yakni Katemi (70), Iwan Danang Suwandi (27), Sunadi (47) ,Sumaryono (25) dan satu lagi masih dalam proses identifikasi.

Sementara total korban hilang yang dilaporkan sebanyak 28 orang. Dengan demikian, korban hilang yang belum ditemukan sebanyak 22 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com