Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patriana Pasrah Suaminya Meninggal karena Diberondong Tembakan Polisi

Kompas.com - 25/04/2017, 09:51 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.com - Satu lagi korban kasus penembakan terhadap satu keluarga di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, menghembuskan nafas terakhir, Senin (24/4/2017) pagi.

Indrayani meninggal setelah menjalani operasi pengambilan proyektil peluru di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang.

Indrayani mengalami luka tembak di bagian leher dan menembus tulang belakang, setelah Honda City yang ditumpanginya diberondong tembakan oleh Brigadir K.

Baca juga: Sopir Mobil yang Diberondong Tembakan di Lubuk Linggau Meninggal

Korban meninggal setelah menjalani perawatan selama 6 hari di RSMH.

Korban tewas pertama kasus tersebut yaitu Suryati (55).

Jenazah Indrayani langsung dibawa ke Desa Blitar, Kecamatan Sindang Kelingi, Kabupaten Rejang Lebong, Lampung, menggunakan ambulans milik Polda Sumatera Selatan (Sumsel).

Patriana (33), istri Indrayani, mengaku sudah mengikhlaskan kepergian suaminya.

"Ketika dapat kabar, kami sudah ikhlas jika memang takdirnya seperti itu. Kami hanya bisa menerima, kami ikhlas," ucap Patriana ketika ditemui di kediamannya, Desa Blitar Muka, Kecamatan Sindang Kelingi, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Senin.

Pasangan Indrayani dan Patriana dikaruniai tiga anak yaitu Yoga Pidyoka (10), Dika Pitria (5) dan Dian Aisyah (1).

Sambil memegang foto perkawinan, Patriana mengaku mendapat kabar suaminya meninggal dunia sekitar pukul 06.00 WIB.

Pemberitahuan disampaikan pihak keluarga yang berjaga di RSMH Palembang.

Ia sempat menjenguk sang suami ketika dirawat di RSMH Palembang. Saat bertemu, Indrayani dalam kondisi sadar, namun tidak bisa bicara.

"Saat kami jenguk di ruang ICU dia tidak bisa bicara, karena saat itu lehernya mengalami luka. Jadi untuk bisa bicara sangat susah, tapi dia sadar dan melihat kita," ucapnya.

Kapolda melayat

Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto mendatangi kamar jenazah untuk menyampaikan bela sungkawa kepada pihak keluarga Indrayani.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com