Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik ke Tiang Jembatan, Seorang Remaja Jatuh hingga Kritis

Kompas.com - 23/04/2017, 20:11 WIB
Heru Dahnur

Penulis

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Seorang remaja menderita luka parah di bagian kepala, setelah terjatuh dari Jembatan Emas, Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (23/4/2017) dinihari.  Korban, Awang (19) dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi pendarahan hebat.

“Korban ditemukan dan dievakuasi dari badan jembatan sekitar pukul 00.30 WIB dinihari. Kondisi terakhir, korban kritis,” kata Kasat Intelkam Polres Pangkal Pinang, AKP Adi Putra.

Saat proses evakuasi, korban dalam kondisi mengenaskan. Kepala korban remuk dan luka memar akibat benturan di sekujur tubuh. Rintihan masih terdengar dari mulut korban.

Penyebab pasti jatuhnya korban,  masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Sebelumnya korban diketahui berkumpul bersama sejumlah rekannya di Jembatan Emas. Korban kemudian nekat memanjat tiang jembatan, diduga hendak mengambil gambar dari ketinggian.

“Perkembangan selanjutnya akan kami infokan,” ujar Adi.

Jembatan Emas merupakan singkatan dari nama mantan gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Eko Maulana Ali Suroso. Pembangunan jembatan ini baru saja rampung, dan menjadi ikon baru Kota Pangkal Pinang. Bagian tengah jembatan bisa dinaik turunkan, sehingga menjadi daya tarik warga untuk berkunjung terutama saat sore hingga malam hari.

Jembatan Emas juga kerap mejadi sasaran razia aparat, karena sering dijadikan lokasi nongkrong dan pesta minuman keras hingga larut malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com