Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasdem Targetkan Dongkrak Popularitas Ridwan Kamil dalam 3 Bulan

Kompas.com - 22/04/2017, 14:15 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) terus bersafari memperkenalkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jawa Barat.

Sabtu (22/4/2017) pagi, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem melakukan sosialisasi figur Ridwan Kamil di Kota Tasikmalaya menjelang Pilgub Jabar 2018.

Ketua DPW Partai Nasdem Saan Mustopa mengatakan, kegiatan itu sesuai dengan target dari partai yang ingin mendongkrak popularitas Ridwan Kamil di Jabar.

"Kami memang fokus untuk dua hal. Sosialisasi seluruh Jabar bagaimana tingkat keterkenalan Emil di dua atau tiga bulan ke depan bisa di atas 90 persen. Kedua, kami juga fokus meningkatkan kesukaan di masyarakat," ucap Saan di Kota Tasikmalaya, Sabtu (24/2/2017) siang.

Saan pun mengatakan, dia sengaja memperkenalkan Ridwan Kamil kepada komunitas pesepeda di Kota Tasikmalaya sebagai upaya meningkatkan elektabilitas.

"Sekarang (popularitas) Emil sudah memadai, tapi kan bukan jaminan. Makanya sekarang terus berusaha sosialiasi terus. Nasdem punya tanggung jawab moral untuk terus sosilasasi ke daerah dan pelosok," tuturnya.

(Baca juga: Ridwan Kamil: Mau Tasikmalaya seperti Bandung? Makanya Pilih Saya)

Namun, Saan menyadari, safari politik yang dilakukan Nasdem bersama Ridwan kamil tidak bisa dilakukan sendiri. Maka, Saan pun mulai menjalin komunikasi dengan seluruh partai politik.

"Nasdem enggak cukup sendirian. Nasdem terus berkomunikasi politik dengan partai sahabat. Kami ingin memenuhi syarat (20 kursi) untuk mendukung Emil menjadi cagub Jabar," ujar Saan.

"Saya komunikasi terus di Karawang dengan PKB, di Jakarta dengan PAN, saya juga dengan PPP sudah ketemu dan diskusi. Soal koalisi ini, Nasdem tidak mau pragmatis supaya bangunan koalisinya bisa permanen dan kokoh," katanya.

(Baca juga: Mau Sewa Rumah "Botol" Ridwan Kamil, Begini Caranya)

 

Kompas TV Beli Jaket di Bandung, Presiden Jokowi Dapat Diskon 20%
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com