Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekaguman Chris John pada Festival Pencak Silat Dunia di Purwakarta

Kompas.com - 22/04/2017, 01:01 WIB
Irwan Nugraha

Penulis

PURWAKARTA, KOMPAS.com - Mantan juara dunia tinju asal Indonesia Chris John mengaku baru pertama kalinya mengikuti acara Festival Pencak Silat Dunia yang begitu megah dan dikemas dengan khas etnik Indonesia. 

Malam ini, Chris John menjadi bintang tamu acara tersebut. Ia menampilkan gerakan wushu di hadapan delegasi sembilan negara diiringi dengan nuansa khas etnik Indonesia. Keindahan ini membuatnya berharap, festival tersebut digelar setiap tahun di Purwakarta.

"Sangat luar biasa, saya baru pertama kali mengikuti acara seperti ini. Terasa banget etnik Indonesia khususnya Jawa Barat. Panggung di atas danau, air mancur, musik etnik, dan kerlap kerlip lampu sangat megah. Saya harap tiap tahun acara ini dilakukan," jelas Chris Jumat (21/4/2017) malam.

Chris john pun mengaku, dirinya selama ini sangat mengagumi sosok Dedi Mulyadi sebagai tokoh multi talenta. Selain dinilai ahli di bidang budaya, sosial, politik dan ekonomi, Dedi pun dikenal sangat dekat dengan rakyatnya.

Salah satunya dengan sering menggelar acara untuk menghibur rakyat tanpa melupakan unsur pendidikan. "Saya sebetulnya kagum sama beliau. Semua gagasannya sudah dibuktikan dengan kenyataan," ungkap dia.

Sementara itu, Dedi Mulyadi yang menghadiri festival bersama istrinya sampai selesai, berharap masyarakatnya selalu menjaga kebudayaan leluhur sebagai jati dirinya. 

"Ini salah satu dari upaya bagaimana kita sebagai orang Sunda mengenal dan mengetahui jati dirinya sendiri. Mari kita dukung kelestariannya," singkatnya.

Setelah satu per satu pertunjukkan pencak silat dan bela diri dari berbagai delegasi negara ditampilkan. Hiburan penyanyi Zaskia Gotik pun turut memeriahkan akhir acara, dihiasi air mancur dan gemerlapnya warna warni lampu hias Taman Sri Baduga Purwakarta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com