Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan Mobil Satu Keluarga, Kapolda Sumsel Terjunkan Tim

Kompas.com - 19/04/2017, 07:02 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.com -  Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Agung Budi Maryoto, menerjunkan tim dari Polda Sumsel untuk menyelidiki penembakan mobil di Lubuklinggau yang berisii satu keluarga sehingga menyebabkan seorang tewas.

"Sudah saya perintahkan untuk menyelidiki ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan sekarang kita tunggu info dari perkembangan di lapangan," ucapnya, Selasa (18/4/2017).

Mengenai korban yang tewas, Jenderal bintang dua ini mengatakan, secara pribadi dirinya mengucapkan turut berduka cita.

"Pada prinsipnya, saya akan tindak tegas anggota yang bersalah. Namun, kita masih menunggu tim yang diterjunkan di lapangan untuk mengetahui hasilnya bagaimana," terangnya.

Baca juga: Penembakan Mobil Satu Keluarga, Polisi Sebut Kaca Gelap Tak Mau Dibuka

Mantan Kakorlantas Mabes Polri ini juga mengatakan, berdasarkan informasi awal, kejadian tersebut terjadi berawal saat petugas menggelar razia dan melintas kendaraan mobil tersebut. Namun, saat dihentikan kendaraan mobil tersebut tidak mau berhenti bahkan malah hendak menabrak tiga orang petugas.

"Karena hal tersebut, akhirnya terus dilakukan pengejaran hingga malah hampir menabrak masyarakat lalu diberikan tembakan peringatan," jelasnya.

Satu keluarga di dalam mobil Honda City hitam berpelat nomor BG 1488 ON tersebut terdiri dari tujuh orang. Mereka berasal dari Desa Blitar, Kecamatan Sindang Beliti, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.

Akibat tembakan tersebut, Surini (55) meninggal dunia karena luka tembakan di beberapa bagian tubuhnya.

Baca juga: Kronologi Penembakan Mobil Satu Keluarga oleh Polisi di Lubuklinggau

Sementara itu, beberapa anaknya mengalami luka tembak, yakni Diki (29) di bagian punggung, Indra (32) di tangan bagian kiri, Novianti (31) di lengan sebelah kanan dan Dewi Arlina (35) di lengan sebelah kiri.

Cucu Surini, Genta Wicaksono (3) mengalami luka di atas telinga sebelah kiri karena diduga terserempet peluru.

Seorang anak lainnya, Galih (6), tidak mengalami luka. Para korban langsung dibawa ke rumah sakit di Lubuk Linggau. (Sriwijaya Post/Sugih Mulyono)

Baca juga: Kapolda Sumsel Benarkan Anggotanya Tembaki Mobil Satu Keluarga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com