Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 18/04/2017, 21:13 WIB
|
EditorFarid Assifa

MEDAN, KOMPAS.com - Peristiwa kebakaran rumah yang menewaskan satu keluarga di Jalan Pertanian Lingkungan I, Keluragan Sidomulyo, Kecamatan Medan Tuntungan pada Rabu (5/4/2017), ternyata kasus pembunuhan.

Dalam peristiwa itu, empat orang yang merupakan satu keluarga tewas terbakar. Mereka adalah Merita br Sinuhaji (58), Frengki Ginting (31), Kristin br Ginting (9) dan Selvi br Ginting (5).

Baca juga berita terkait: Satu Keluarga Ditemukan Tewas di Dalam Rumah yang Terbakar

Sementara, lima dari sembilan pelaku sudah ditangkap aparat kepolisian Medan. Dua di antaranya adalah otak pelaku, yakni Jaya Mita Br Ginting (50), warga Jalan Bunga Turi, Sidomulyo, Medan Tuntungan, dan Cari Muli Br Ginting (64), warga Jalan Jamin Ginting KM 14,5, Lau Cih, Medan Tuntungan.

Dua tersangka eksekutor pembakaran adalah Maju Suranta Siallagan alias Maju Ginting (37), warga Kompleks Perumahan Milala, Namobintang, Medan Tuntungan dan Rudi Suranta Ginting (23), warga Kampung Lau Cih, Pancur Batu, Kabupaten Deliserdang.

Satu tersangka lagi, yaitu Julpan Nitra Purba (18), warga Jalan Purba Lau Cih, Medan Tuntungan, yang mengatur pembakaran.

Hasil penyidikan dan forensik menyatakan, rumah korban sengaja dibakar para pelaku. Pembakaran dilakukan dengan menyiramkan bensin ke sekeliling rumah sampai ke dalam rumah.

"Rumah korban sengaja dibakar para tersangka, dilihat dari bekas bahan bakar dan beberapa titik api di TKP. Karena semua jalan keluar sudah terbakar, keempat korban meninggal dengan luka bakar di sekujur tubuh, jelaga di tenggorokan dan paru-paru akibat menghirup karbon monoksida atau zat CO2," jelas Kapolda Sumut, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel di Mapolrestabes Medan, Selasa (18/4/2017).

Baca juga: Mobil Berisi Satu Keluarga Ditembaki, Ibu Tewas, Anak dan Cucu Luka-luka

Rycko menambahkan, percobaan pembunuhan dengan cara membakar rumah korban ini ternyata sudah tiga kali dilakukan pelaku. Motifnya karena urusan jual beli tanah yang belum selesai. Korban membeli tanah kepada tersangka.

"Sudah tiga kali korban coba dibunuh dengan cara dibakar namun gagal terus. Ini yang keempat kalinya. Motifnya urusan jual beli tanah. Korban beli tanah tersangka dan sudah melunasi pembayaran, tapi tersangka bilang belum lunas. Tersangka seperti tak rela menjual tanahnya, sehingga timbul niat mengusir korban dengan cara membakar rumahnya," ungkap Rycko.

Kompas TV Pembunuhan satu keluarga di Medan, Sumatera Utara telah terungkap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sejalan dengan Soekarno, PDI-P Jatim Tolak Kehadiran Israel di Jatim

Sejalan dengan Soekarno, PDI-P Jatim Tolak Kehadiran Israel di Jatim

Regional
Papeda: Antara Jatuh Gengsi dan Masa Depan Ketahanan Pangan

Papeda: Antara Jatuh Gengsi dan Masa Depan Ketahanan Pangan

Regional
Dukung Kemerdekaan Palestina, Ganjar Harap Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel

Dukung Kemerdekaan Palestina, Ganjar Harap Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel

Regional
Gus Muhaimin Silaturahmi ke IAY Darul Azhar Tanah Bumbu, Bupati Zairullah Ucapkan Rasa Syukur

Gus Muhaimin Silaturahmi ke IAY Darul Azhar Tanah Bumbu, Bupati Zairullah Ucapkan Rasa Syukur

Regional
Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Regional
Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Regional
Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Regional
Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke