KUTA, KOMPAS.com - Beragam cara dilakukan untuk memperingati hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April.
Seperti yang dilakukan kalangan peselancar (surfer) perempuan di Bali. Mereka rencananya berselancar di Pantai Kuta dengan mengenakan kebaya.
"Atraksi surfing sambil pakai kebaya sudah digelar selama 7 kali untuk memperingati hari Kartini," kata Bagus Made Irawan, dari majalah surfing Magic Wave selaku penyelenggara acara pada Selasa (18/4/2017).
Baca juga: Dian Sastro: Kalau Nonton "Kartini" Jangan Direkam Ya...
Atraksi surfing dengan kebaya ini akan digelar pada Kamis (20/4/2017) pagi. Kegiatan ini menurutnya bertujuan menyampaikan pesan emansipasi setidaknya melalui dunia selancar.
Peserta berasal dari kalangan peselancar lokal. Undangan telah disebar ke sejumlah komunitas peselancar untuk ambil bagian.
Mengacu pada pengalaman di tahun-tahun sebelumnya, kegiatan ini ramai peminat. Bahkan peselancar asing juga ambil bagian.
"Tahun ini sudah ada dua peselancar dari luar negeri yang ambil bagian," kata pria yang akrab disapa Piping ini.
Panitia juga membuka pendaftaran bagi peserta yang akan mendaftar secara spontan di Pantai Kuta saat hari kegiatan.
Selain pesan emansipasi, acara ini juga untuk mensosialisasikan olahraga selancar di kalangan perempuan.
Baca juga: Nobar Film Kartini, Istri Pejabat Jatim Borong 11 Studio Bioskop
Saat ini, walau ada ratusan perempuan yang menggemari selancar, namun yang menjalaninya secara profesional tidak lebih dari 10 orang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.