Selain itu tidak ada barang–barang berharga korban yang hilang. Pakaian di lemari korban yang berserakan hanya satu rak saja, tidak seperti lazimnya pelaku pencurian yang tujuannya selalu barang–barang berharga milik korban berupa uang yang biasa disimpan di lipatan pakaian.
"Pelaku diduga dikenal korban, ketika pelaku datang ke rumah korban pada Sabtu (9/4/2017) pukul 23.45 WIB, ada tetangga yang melihat. Sepeda motor korban hilang dibawa pelaku melarikan diri. Tim gabungan Ditreskrimum Polda Sumut, Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan masih melakukan pengejaran terhadap orang yang diduga pelaku," kata Rina lagi.
Berdasarkan keterangan isteri terduga pelaku Reni Safitri, pada Minggu (10/4/2017) sekitar pukul 02.00 WIB, Andi menjemputnya di Kampung Pon, Kabupaten Serdangbedagai dengan mengendarai mobil Daihatsu Xenia hitam.
Kepada polisi, Reni mengaku mobil tersebut dirental pelaku dari seseorang di Jalan Mesjid II Lubukpakam.
Tim melakukan pengejaran dan menemukan mobil tersebut milik Ucok Gondrong yang disewa pelaku sejak Sabtu (9/4/2017) malam dengan tujuan ke Parapat.
Seperti diberitakan, lima anggota keluarga tewas dalam peristiwa pembunuhan sadis pada Minggu (9/4/2017). Kelima orang yang tewas itu adalah, ayahnya Rianto (40) dan ibunya Yani (35). Dua kakaknya, Naya (14) dan Gilang Laksono (10), serta neneknya Marni (50). Sementara Kinara adalah korban yang selamat.
Baca juga: Satu Keluarga Dibunuh di Medan, Anak Balita Ditemukan Selamat di Kolong Tempat Tidur
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.