Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinas Pariwisata Bali Siapkan Sertifikasi "Guide" Wisman Arab Saudi

Kompas.com - 08/04/2017, 10:00 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Dinas Pariwisata Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali menyiapkan sertifikasi khusus untuk guide wisatawan manca negara dari Timur Tengah, khususnya yang berbahasa Arab.

Hal ini merupakan dampak dari kedatangan Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulazis Al Saud ke Bali beberapa waktu lalu. Wisatawan dari Arab Saudi diprediksikan bakal melonjak. 

Kepala Dinas Pariwisata Bali Anak Agung Gede Yuniartha mengatakan, guide di Bali untuk berbagai segmen tamu wajib mengenakan pakaian khas Bali.

"Guide di Bali harus paham budaya Bali sehingga bisa menjelaskannya dengan benar kepada wisatawan," kata Yuniartha di Kuta, Bali pada Jumat (7/4/2017).

Rencana sertifikasi ini telah dibahas dinas pariwisata dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali. HPI menyiapkan guide kemudian dinas pariwisata yang melakukan uji kompetensi.

"Namanya juga guide Arab, jadi harus fasih berbahasa Arab," katanya. Sesuai ketentuan pramuwisata di Bali wajib mengikuti proses sertifikasi dan mengantongi kartu tanda pengenal pramuwisata.

Jika tidak, akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. "Kami akan tempatkan Satpol PP di sejumlah destinasi, kalau ada pramuwisata tidak punya kartu bisa langsung diamankan," ujar Yuniarta.

Dijelaskannya, proses sertifikasi guide arab tersebut memang tidak lepas dari dampak kedatangan Raja Salman ke Bali. Pihaknya memprediksi akan terjadi kenaikan kunjungan signifika wisatawan manca negara asal Timur Tengah.

Diperkirakan, kenaikannya 40 sampai 60 persen. Saat ini jumlah wisman yang berkunjung ke Bali masih berkisar pada angka 40 ribu orang per tahun.

Tapi kedatangan Raja Salman bisa memberi dampak positif. "Diperkirakan kenaikannya terlihat awal tahun depan, karena itu persiapannya harus dilakukan dari sekarang," kata Yuniarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com