Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pelaku Jual Beli Ganja Kering dari PNG Ditangkap di Jayapura

Kompas.com - 02/04/2017, 13:49 WIB
Fabio Maria Lopes Costa

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS - Aparat Kepolisian Air Polda Papua menggagalkan transaksi ganja asal Papua Nugini, Sabtu (1/4/2017) siang, di sebuah rumah di daerah Dok V Bawah, Kota Jayapura. Sebanyak tiga pelaku diamankan, yaitu LW (30), AA (38) dan EM (27).

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal membenarkan penangkapan ketiga pelaku tersebut.

"Berdasarkan laporan warga bahwa sering terjadi transaksi jenis ganja kering di rumah yang ditempati EM. Akhirnya anggota kami ke sana dan menemukan EM sedang menjual ganja kering bagi kedua pelaku lainnya," kata Kamal ketika dikonfirmasi pada Minggu (2/4/2017).

Dia menuturkan, aparat menyita sejumlah barang bukti di tempat kejadian perkara, antara lain 11 bungkus plastik berisi ganja kering, daun ganja kering yang belum dikemas dan tersimpan di sebuah ember berwarna hitam, dua unit telepon seluler serta dua buah gunting.

"Saat ini, para pelaku masih menjalani pemeriksaan di kantor Polair Polda untuk mengungkap pelaku lainnya yang memasok ganja tersebut. Diketahui juga EM adalah seorang warga negara PNG," tutur Kamal.

Berdasarkan data dari BNN Papua, terdapat sejumlah daerah yang menjadi pintu masuk ganja dari PNG, yakni Skouw Wutung di Kota Jayapura, Waris di Kabupaten Keerom dan sejumlah daerah di Kabupaten Pegunungan Bintang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com